Tren Silent Living: Gaya Hidup Tenang, Bebas Utang, dan Tak Butuh Validasi
- Freepik
4. Mengutamakan Kesehatan Mental
Tenang, damai, dan bebas tekanan dianggap sebagai bentuk kemewahan baru. Hidup sederhana menjadi ruang untuk lebih terkoneksi dengan diri sendiri.
Silent Bukan Berarti Pasif
Penting dipahami bahwa Silent Living bukan gaya hidup pasrah atau anti ambisi. Banyak pelakunya tetap produktif, memiliki karier cemerlang, bahkan finansial yang mapan.
Bedanya, semua itu dijalani tanpa keinginan untuk dipertontonkan. Mereka memilih sukses dalam diam tanpa perlu sorotan.
Fenomena ini juga erat kaitannya dengan financial minimalism, yaitu hidup cukup, bebas dari utang, dan fokus pada tujuan finansial jangka panjang. Gaya hidup ini kini mendapat tempat di kalangan profesional muda yang ingin membangun kehidupan yang berkelanjutan, bukan semu.
Di era ketika pencitraan sering mengalahkan kenyataan, Silent Living hadir sebagai pilihan sadar untuk hidup lebih otentik. Tidak semua hal perlu diumbar, dan tidak semua kesuksesan harus terlihat. Terkadang, pencapaian terbesar adalah ketika kita bisa hidup tenang, cukup, dan tidak merasa perlu membuktikan apa pun kepada siapa pun.