Apa Itu Blush Stacking? Tren Makeup Baru Sulap Wajah Lebih Segar

Lifestyle – Tren makeup terus berkembang, dan salah satu yang kini ramai diperbincangkan di media sosial adalah blush stacking. Tidak lagi sekadar sapuan satu warna blush on di pipi, teknik ini justru mengombinasikan beberapa warna sekaligus untuk menciptakan efek segar, natural, sekaligus berdimensi.

Blush stacking menjadi favorit karena mudah diaplikasikan bahkan oleh pemula. Anda tidak perlu peralatan makeup mahal atau teknik rumit ala profesional. Cukup memadukan dua hingga tiga warna blush on yang tepat, tampilan wajah bisa langsung berubah lebih hidup hanya dengan sedikit sentuhan (effortless)

 

Apa Itu Blush Stacking?

Blush stacking adalah teknik menumpuk beberapa warna blush on pada satu area wajah, biasanya pipi dan tulang pipi. Dengan layering warna yang berbeda, hasil akhirnya memberikan efek gradasi yang lembut dan tampilan wajah yang lebih sehat. 

Teknik ini berbeda dengan sekadar menggunakan blush on berlapis tebal. Kunci dari blush stacking adalah pemilihan warna dan gradasi yang halus.

Ada beberapa alasan mengapa blush stacking menjadi viral. Pertama, tren ini memberikan dimensi wajah tanpa harus melakukan contouring yang rumit. 

Kedua, hasil akhirnya terlihat lebih segar dan alami, bukan seperti “blok warna” di pipi. Ketiga, blush stacking fleksibel di mana Anda bisa menyesuaikan kombinasi warna dengan suasana hati, outfit, atau acara yang dihadiri.

Cara Mengaplikasikan Blush Stacking

Aplikasi blush stacking sangat sederhana, yakni mulailah dengan warna blush paling muda sebagai dasar di area pipi. Setelah itu, tumpuk dengan warna yang sedikit lebih bold di bagian tengah. 

Terakhir, tambahkan blush dengan hint shimmer atau highlighter di atas tulang pipi untuk efek glowing. Gunakan kuas blush yang fluffy atau jari tangan untuk meratakan produk agar hasilnya menyatu dengan kulit.

Kelebihan blush stacking adalah fleksibilitasnya. Untuk wajah bulat, blush bisa diaplikasikan agak ke arah luar tulang pipi untuk memberi efek tirus. Sementara untuk wajah oval atau panjang, letakkan warna dominan di tengah pipi agar wajah terlihat lebih proporsional.

Rekomendasi Produk dan Kombinasi Warna

Anda bisa menggunakan blush powder, cream, atau bahkan liquid. Blush cream biasanya memberikan hasil lebih natural dan dewy, sedangkan powder blush lebih tahan lama di kulit berminyak. Banyak beauty enthusiast juga suka mengombinasikan keduanya: cream blush sebagai dasar, lalu powder blush sebagai pengunci.

Kombinasi paling populer biasanya melibatkan warna peach, pink, dan coral. Peach memberi dasar hangat yang natural, pink menambahkan kesan manis dan segar, sementara coral menjadi penyeimbang agar wajah tidak terlihat pucat. Bagi yang ingin tampilan lebih berani, bisa menambahkan sentuhan plum atau terracotta di bagian luar tulang pipi.

Tips Penggunaan Blush Staking

Meski terlihat menyenangkan, blush stacking tetap butuh kontrol. Hindari menumpuk warna terlalu tebal karena bisa membuat wajah terlihat “bercak” dan tidak natural. 

Gunakan teknik buildable, yakni mulai dengan sedikit produk lalu tambahkan perlahan sesuai intensitas yang diinginkan. Untuk aktivitas sehari-hari, cukup gunakan kombinasi peach dan pink agar wajah terlihat segar. 

Namun, jika ingin tampil lebih menawan di acara formal, tambahkan blush coral atau plum untuk mempertegas dimensi wajah. Anda bahkan bisa memadukan dengan highlighter shimmer agar hasilnya lebih glam.

Blush stacking bukan sekadar tren sesaat, melainkan teknik makeup yang bisa disesuaikan dengan berbagai kebutuhan. Anda bisa bermain dengan kombinasi warna untuk tampilan kasual sehari-hari hingga acara glamor di malam hari.

Blush stacking adalah cara mudah menghadirkan dimensi dan kesegaran ekstra pada wajah tanpa perlu keterampilan makeup tingkat tinggi. Dengan memadukan warna-warna blush on secara cerdas, Anda bisa menciptakan look yang natural, playful, sekaligus chic.