Bedak Tabur VS Bedak Padat, Mana yang Lebih Tahan Lama Dipakai Seharian?

Ilustrasi bedak tabur
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle –Dalam dunia kecantikan, pemilihan bedak menjadi salah satu langkah penting untuk mendapatkan riasan wajah yang sempurna dan tahan lama, terutama bagi mereka yang memiliki aktivitas padat sepanjang hari. Dua jenis bedak yang paling populer adalah bedak tabur (loose powder) dan bedak padat (compact powder). 

5 Kebiasaan Wanita Jepang yang Bikin Kulit Jadi Cerah dan Mulus, Coba Ditiru!

Keduanya memiliki keunggulan masing-masing, namun sering kali memicu pertanyaan: mana yang lebih tahan lama untuk pemakaian seharian? 

Dengan memahami karakteristik, formula, dan cara penggunaan keduanya, Anda dapat memilih bedak yang sesuai dengan kebutuhan kulit dan gaya hidup. Berikut ini adalah perbandingan mendalam antara bedak tabur dan bedak padat.

Karakteristik dan Formula Bedak Tabur

5 Cara Memilih Sunscreen yang Tepat Sesuai Jenis Kulit dan Iklim Tropis Indonesia

Bedak tabur dikenal dengan teksturnya yang ringan dan berbentuk bubuk halus, biasanya dikemas dalam wadah dengan sifter untuk mengontrol jumlah produk yang digunakan. Menurut dermatologis, bedak tabur memiliki kandungan minyak yang lebih rendah dibandingkan bedak padat, sehingga ideal untuk kulit berminyak atau kombinasi. 

Formula ini bekerja dengan menyerap kelebihan minyak di wajah, memberikan hasil akhir matte yang alami. Penelitian dari Journal of Cosmetic Dermatology (2021) menunjukkan bahwa bedak tabur dengan kandungan talc atau silika dapat menahan kilap hingga 6-8 jam pada kulit berminyak. 

Bedak Tabur yang Bagus di Alfamart, Murah Tapi Nggak Murahan!

Namun, karena teksturnya yang ringan, bedak tabur cenderung kurang tahan terhadap keringat atau gesekan, sehingga memerlukan touch-up lebih sering, terutama pada aktivitas luar ruangan.

Karakteristik dan Formula Bedak Padat

Bedak padat, di sisi lain, memiliki tekstur yang lebih padat dan sering kali dilengkapi dengan pigmen yang memberikan coverage lebih tinggi dibandingkan bedak tabur. Bedak ini biasanya mengandung bahan seperti dimethicone atau wax yang meningkatkan daya rekat pada kulit, membuatnya lebih tahan terhadap keringat dan kelembapan. 

Menurut ulasan produk di situs kecantikan, bedak padat dengan formula long-wearing dapat bertahan hingga 8-12 jam, terutama jika digunakan dengan primer atau setting spray. Cocok untuk kulit normal hingga kering, bedak padat juga praktis untuk touch-up karena dikemas dengan cermin dan spons. Namun, bagi kulit berminyak, bedak padat dapat terasa berat atau menyebabkan caking jika tidak diaplikasikan dengan benar.

Perbandingan Daya Tahan

Dari segi daya tahan, bedak padat umumnya lebih unggul untuk pemakaian seharian, terutama dalam kondisi cuaca panas atau aktivitas intens. Formula bedak padat yang lebih tebal dan mengandung bahan pengikat membuatnya lebih tahan terhadap keringat dan minyak wajah. 

Sebuah studi konsumen oleh Cosmetic Science Review (2023) menunjukkan bahwa 78% pengguna bedak padat melaporkan hasil riasan tetap intact setelah 10 jam, dibandingkan 62% untuk bedak tabur. Namun, bedak tabur lebih efektif untuk mengontrol kilap pada kulit berminyak, terutama jika digunakan sebagai setting powder setelah foundation. 

Untuk hasil maksimal, kombinasi keduanya—bedak tabur untuk mengatur minyak dan bedak padat untuk touch-up—sering direkomendasikan oleh makeup artist.

Tips Penggunaan untuk Daya Tahan Maksimal

Untuk memaksimalkan daya tahan bedak tabur, aplikasikan dengan kuas besar berbulu lembut menggunakan teknik baking pada area rawan kilap, seperti zona-T, selama 5-10 menit sebelum disapu. Gunakan primer berbasis silikon untuk kulit berminyak agar bedak lebih menempel. 

Untuk bedak padat, aplikasikan dengan spons secara tipis dan merata, hindari menumpuk produk untuk mencegah caking. Menurut ahli kecantikan, setting spray dengan formula matte dapat meningkatkan daya tahan kedua jenis bedak hingga 12 jam. Pastikan wajah dalam kondisi bersih dan terhidrasi sebelum merias, karena kulit kering dapat mengurangi daya rekat bedak. Pilih produk dengan label “long-wearing” atau “oil-control” untuk hasil optimal.

Pertimbangan Jenis Kulit dan Aktivitas

Pemilihan bedak juga harus disesuaikan dengan jenis kulit dan aktivitas harian. Untuk kulit berminyak, bedak tabur dengan kandungan silika atau kaolin lebih efektif menyerap minyak, tetapi perlu reapply setiap 4-6 jam. 

Bedak padat lebih cocok untuk kulit normal hingga kering atau saat menghadiri acara formal, karena memberikan coverage dan daya tahan lebih lama. 

Bagi yang sering beraktivitas di luar ruangan, bedak padat dengan SPF tambahan, seperti yang ditawarkan beberapa merek lokal, memberikan perlindungan ekstra dari sinar UV. Pastikan memilih warna bedak yang sesuai dengan undertone kulit untuk hasil natural dan tahan lama.