Menjelajahi Lubang Buaya, Destinasi yang Terkenal Angker dan Simpan Peristiwa Kelam Para Pahlawan

Ilustrasi museum
Sumber :
  • pexels

Lifestyle –Jakarta, sebagai ibu kota Indonesia, tidak hanya menawarkan gemerlap perkotaan, tetapi juga destinasi wisata sejarah yang sarat makna, salah satunya adalah Lubang Buaya. Terletak di Cipayung, Jakarta Timur, tempat ini dikenal sebagai situs bersejarah yang menyimpan peristiwa kelam Gestapu atau G30S/PKI pada 1965. 

Selain nilai sejarahnya, Lubang Buaya juga terkenal sebagai destinasi wisata horor yang menarik perhatian wisatawan pencinta cerita mistis dan mitos. Suasana khidmat bercampur aura angker menjadikan tempat ini unik, menggabungkan edukasi sejarah dengan pengalaman wisata mistis yang tak terlupakan. 

Artikel ini mengajak Anda menyelami kekayaan sejarah dan daya tarik Lubang Buaya sebagai salah satu destinasi wisata horor paling ikonik di Indonesia.

Latar Belakang Sejarah Lubang Buaya

Lubang Buaya adalah saksi bisu salah satu peristiwa paling kelam dalam sejarah Indonesia, yaitu percobaan kudeta G30S/PKI pada malam 30 September 1965. Pada peristiwa tragis ini, tujuh perwira tinggi Angkatan Darat, yang kemudian dikenal sebagai Pahlawan Revolusi, diculik, disiksa, dan dibunuh oleh kelompok yang terkait dengan Partai Komunis Indonesia (PKI). 

Jasad mereka dibuang ke dalam sumur tua di daerah yang kini dikenal sebagai Lubang Buaya. Peristiwa ini tidak hanya meninggalkan luka dalam sejarah bangsa, tetapi juga menciptakan mitos dan cerita mistis yang masih diperbincangkan hingga kini. Lokasi ini menjadi simbol perjuangan dan pengorbanan para pahlawan, sekaligus destinasi wisata sejarah yang kaya akan nilai edukasi.

Daya Tarik Wisata Lubang Buaya