7 Cara Mudah Menyimpan Daging dan Ikan di Kulkas agar Tidak Bau dan Tahan Lama
- Freepik
Lifestyle –Menyimpan daging dan ikan di kulkas memang sering jadi tantangan. Bahan makanan ini sangat mudah mengeluarkan bau menyengat yang bisa menyebar ke seluruh isi kulkas, bahkan memengaruhi rasa makanan lain.
Apalagi kalau Anda sering menyimpan stok daging atau ikan segar untuk kebutuhan masak sehari-hari, bau tak sedap bisa jadi masalah besar. Tapi jangan khawatir! Dengan beberapa langkah sederhana, Anda bisa menjaga daging dan ikan tetap segar tanpa meninggalkan bau tidak sedap di kulkas.
Di artikel ini, VIVA akan membahas tips praktis yang mudah dipahami untuk menyimpan daging dan ikan dengan benar, sehingga kulkas Anda tetap bersih dan bebas bau.
1. Gunakan Wadah Kedap Udara
Salah satu penyebab utama bau di kulkas adalah daging atau ikan yang disimpan tanpa wadah yang rapat. Pastikan Anda menggunakan wadah kedap udara atau plastik vakum untuk menyimpan daging dan ikan. Wadah ini mencegah bau keluar dan juga melindungi bahan makanan dari kontaminasi bakteri. Jika tidak punya wadah kedap udara, Anda bisa membungkus daging dan ikan dengan plastik wrap secara rapat, lalu masukkan ke dalam kantong plastik klip.
2. Simpan di Freezer untuk Penyimpanan Jangka Panjang
Jika Anda tidak berencana memasak daging atau ikan dalam 1-2 hari, sebaiknya simpan di freezer. Suhu rendah di freezer (0°C atau lebih dingin) akan memperlambat pertumbuhan bakteri dan menjaga kesegaran bahan makanan. Pastikan daging atau ikan dibungkus rapat agar tidak terjadi freezer burn, yaitu kondisi ketika makanan kehilangan kelembapan dan kualitasnya menurun.
3. Bersihkan Daging dan Ikan Sebelum Disimpan
Sebelum memasukkan daging atau ikan ke kulkas, pastikan Anda membersihkannya terlebih dahulu. Untuk ikan, buang sisik, insang, dan isi perutnya, lalu bilas dengan air bersih. Untuk daging, potong lemak berlebih dan cuci bersih. Keringkan dengan tisu dapur sebelum membungkusnya. Langkah ini membantu mengurangi bau dan mencegah bakteri berkembang biak.
4. Gunakan Bahan Penyerap Bau
Untuk mencegah bau menyebar di kulkas, letakkan bahan penyerap bau alami seperti baking soda, arang aktif, atau ampas kopi di dalam kulkas. Anda cukup menempatkan bahan ini dalam wadah kecil terbuka di rak kulkas. Ganti setiap 1-2 bulan untuk hasil maksimal.
5. Pisahkan Daging dan Ikan dari Makanan Lain
Jangan menyimpan daging dan ikan berdampingan dengan makanan lain, terutama sayuran atau buah yang mudah menyerap bau. Gunakan laci khusus di kulkas (biasanya di bagian bawah) untuk menyimpan daging dan ikan. Jika kulkas Anda tidak punya laci khusus, letakkan di rak paling bawah agar cairannya tidak menetes ke makanan lain.
6. Periksa Suhu Kulkas secara Rutin
Pastikan suhu kulkas diatur pada 0-4°C untuk kompartemen pendingin dan -18°C untuk freezer. Suhu yang tidak sesuai bisa membuat daging dan ikan cepat busuk, sehingga menimbulkan bau. Gunakan termometer kulkas untuk memeriksa suhu secara berkala.
7. Bersihkan Kulkas Secara Rutin
Kulkas yang kotor bisa memperparah bau dari daging dan ikan. Bersihkan kulkas setidaknya sekali sebulan dengan larutan air dan cuka atau sabun cuci piring. Jangan lupa bersihkan saluran pembuangan air di bagian belakang kulkas agar tidak tersumbat, karena ini juga bisa jadi sumber bau.
Menyimpan daging dan ikan di kulkas dengan benar bukan hanya soal menjaga kesegaran, tapi juga mencegah bau tak sedap yang mengganggu.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda bisa memastikan kulkas tetap bersih, makanan tetap segar, dan dapur bebas dari bau menyengat. Yuk, mulai praktikkan cara-cara ini dari sekarang! Jika Anda punya tips lain, jangan ragu untuk membagikannya di kolom komentar.