7 Tips Menyimpan Cumi di Kulkas agar Tahan Lama dan Tetap Segar

Ilustrasi cumi
Sumber :
  • Freepik

LifestyleCumi merupakan salah satu bahan makanan laut yang banyak digemari karena teksturnya yang kenyal dan rasanya yang gurih. Mulai dari tumis cumi, cumi goreng tepung, hingga cumi saus Padang, semua bisa jadi menu istimewa jika diolah dengan benar.

Namun, seperti bahan seafood lainnya, cumi termasuk bahan yang mudah rusak jika tidak ditangani dengan baik. Salah menyimpan, cumi bisa berlendir, berubah warna, berbau tak sedap, bahkan busuk dalam hitungan hari.

Masalahnya, tidak semua orang langsung memasak cumi setelah membelinya. Banyak yang memilih menyimpannya terlebih dulu di kulkas untuk dimasak beberapa hari kemudian. Sayangnya, jika tidak tahu cara menyimpannya dengan tepat, kualitas cumi bisa menurun drastis dan akhirnya terbuang sia-sia.

Agar hal itu tidak terjadi, penting untuk mengetahui cara menyimpan cumi di kulkas yang benar. Dengan teknik penyimpanan yang tepat, cumi bisa tetap segar, tidak amis, dan awet hingga beberapa hari, bahkan minggu jika dibekukan. Berikut ini cara-cara menyimpan cumi di kulkas agar tahan lama dan tetap enak saat dimasak nanti.

1. Cuci dan Bersihkan Cumi Sebelum Disimpan

Langkah pertama yang sangat penting adalah membersihkan cumi secara menyeluruh. Buang tinta hitam, tulang transparan (seperti plastik), mata, dan bagian dalam cumi. Cuci di bawah air mengalir hingga bersih. Jika kamu ingin menyimpannya dalam bentuk potongan, kamu bisa langsung memotong cumi menjadi ring/cincin sesuai kebutuhan sebelum disimpan.

2. Keringkan dengan Tisu atau Lap Bersih

Setelah dicuci, keringkan cumi menggunakan tisu dapur atau lap bersih. Hindari menyimpan cumi dalam kondisi basah karena kelembapan berlebih bisa mempercepat pembusukan dan menimbulkan lendir.

3. Simpan dalam Wadah Kedap Udara atau Plastik Ziplock

Masukkan cumi ke dalam wadah tertutup atau plastik ziplock. Pastikan wadahnya kedap udara agar bau amis tidak menyebar ke seluruh kulkas dan cumi terlindung dari kontaminasi bahan makanan lain.

4. Tambahkan Perasan Jeruk Nipis atau Jahe (Opsional)

Untuk membantu mengurangi bau amis dan memperlambat pembusukan, kamu bisa menambahkan sedikit air perasan jeruk nipis atau beberapa iris jahe ke dalam wadah penyimpanan. Ini juga akan membantu menjaga aroma cumi tetap segar.

5. Simpan di Kulkas (Chiller) Jika Ingin Dimasak dalam 1–2 Hari

Jika kamu berencana memasak cumi dalam waktu dekat (maksimal 2 hari), simpan di rak bawah kulkas (chiller), bukan di bagian freezer. Pastikan suhu kulkas tetap stabil di bawah 4°C.

6. Bekukan di Freezer Jika Ingin Disimpan Lebih dari 2 Hari

Jika kamu tidak akan menggunakan cumi dalam waktu dekat, simpanlah di freezer. Bekukan dalam porsi kecil agar mudah diambil saat akan digunakan. Cumi yang disimpan dengan benar di freezer bisa bertahan hingga 2–3 minggu dengan kualitas yang masih bagus.

7. Jangan Membekukan Ulang Cumi yang Sudah Dicairkan

Jika kamu sudah mengeluarkan cumi dari freezer, sebaiknya langsung dimasak dan jangan dibekukan kembali. Proses pembekuan ulang bisa merusak tekstur daging cumi dan membuat rasanya berubah.

Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu tidak perlu khawatir lagi soal menyimpan cumi. Cumi bisa tetap segar, tidak berlendir, dan bebas bau menyengat meski disimpan beberapa hari. Ini sangat membantu terutama bagi kamu yang suka belanja bahan makanan dalam jumlah banyak untuk stok mingguan.