Dulu Selingkuh, Sekarang Mau Nikah, Masih Layakkah Dijadikan Suami?
Selasa, 3 Juni 2025 - 13:00 WIB
Sumber :
- Pixaby
Menurut terapis seks dan hubungan dari Northwestern University Feinberg School of Medicine, Dr. Laura Berman tanda-tanda seseorang telah berubah bisa dilihat dari:
- Komitmen terhadap terapi atau konseling – bukan hanya untuk “menebus dosa”, tapi untuk memahami akar masalah dalam dirinya.
- Tidak menghindari pembicaraan soal masa lalu – pria yang berubah tidak akan merasa defensif jika kamu ingin bicara soal luka lama.
- Konsistensi dalam perilaku – bukan cuma janji manis sesaat, tapi terlihat dalam pola tindakan sehari-hari.
- Keterbukaan emosional – ia tak lagi menyimpan rahasia, bahkan hal-hal kecil yang dulu mungkin ia anggap sepele.
- Empati yang tulus – dia benar-benar menunjukkan bahwa ia memahami dan menghargai luka yang pernah ia sebabkan.
Meski perubahan bisa terjadi, tetap ada risiko yang perlu dipertimbangkan. Psikolog klinis dan dosen di Georgetown University, Dr. Andrea Bonior mengatakan bahwa luka akibat perselingkuhan bisa berdampak panjang, terutama jika tidak ada proses pemulihan yang utuh.
“Bahkan jika dia berubah, kamu tetap harus jujur pada dirimu sendiri: apakah kamu bisa mempercayainya sepenuhnya kembali?”
Beberapa risiko menikah dengan pria yang pernah selingkuh antara lain: