Mood Drop Setelah Makan Siang? Ternyata Ada Alasan Ilmiahnya
- Freepik
Akibatnya, tubuh terasa lemas, otak sulit fokus, dan mood bisa mudah terganggu. Penelitian di The Conversation menjelaskan bahwa fluktuasi gula darah memainkan peran penting dalam kecemasan maupun depresi.
2. Komposisi Makanan
Makan siang yang hanya berisi karbohidrat tanpa protein membuat otak kekurangan bahan bakar untuk memproduksi neurotransmitter penting seperti serotonin. Studi berjudul Effect of meal composition on mood menemukan bahwa kombinasi karbohidrat kompleks dan protein membantu menjaga energi serta suasana hati lebih stabil dibanding makan karbohidrat sederhana saja.
3. Defisiensi Nutrisi Mikro
Vitamin B6 dan magnesium berperan penting dalam mengubah asam amino triptofan menjadi serotonin, zat kimia otak yang mengatur mood. Jika tubuh kekurangan nutrisi ini, rasa lelah dan perubahan mood setelah makan siang bisa lebih terasa.
4. Aktivasi Sistem Pencernaan
Setelah makan, tubuh mengalihkan banyak energi ke pencernaan. Sistem saraf parasimpatis aktif sehingga tubuh terasa lebih santai, bahkan ngantuk. Normalnya ini wajar, tapi pada orang dengan beban kerja tinggi, kondisi ini bisa dianggap sebagai “drop mood”.