7 Langkah yang Harus Dilakukan Sebelum Menutup Kartu Kredit, Jangan Main Gunting!

Ilustrasi paylater atau kartu kredit
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle – Memiliki kartu kredit memang memberi kemudahan dalam transaksi, tetapi ada kalanya Anda ingin menutupnya karena alasan pengelolaan keuangan, efisiensi biaya, atau ingin fokus pada satu sumber kredit saja. Namun, perlu diingat bahwa menutup kartu kredit bukanlah hal yang bisa dilakukan sembarangan.

 

Jika tidak dilakukan dengan benar, penutupan kartu kredit bisa menimbulkan berbagai konsekuensi seperti tagihan tertunda, denda tersembunyi, hingga penurunan skor kredit. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengikuti langkah-langkah yang tepat agar prosesnya berjalan lancar dan aman.

 

Berikut 7 langkah yang wajib dilakukan sebelum menutup kartu kredit:

 

1. Lunasi Semua Tagihan

 

Sebelum menutup kartu kredit, pastikan seluruh tagihan sudah dilunasi, termasuk tagihan berjalan, cicilan, bunga, hingga biaya tahunan yang mungkin belum tertagih. Jangan sampai ada sisa saldo yang membuat kartu tetap aktif secara sistem.

 

Cek tagihan terbaru dan histori transaksi untuk memastikan tidak ada transaksi tertunda yang belum muncul dalam billing.

 

2. Pastikan Limit Kartu Kembali ke Nol

 

Setelah semua tagihan dibayar, pastikan limit kartu kembali ke angka nol. Ini artinya tidak ada penggunaan yang tersisa dan Anda tidak memiliki utang di kartu tersebut. Jika limit masih terpakai, sistem akan menolak penutupan.

 

Biasanya Anda bisa cek limit secara real-time melalui aplikasi mobile banking atau layanan internet banking.

 

3. Nonaktifkan Semua Fitur Auto Debit

 

Kartu kredit sering digunakan untuk membayar tagihan otomatis seperti langganan streaming, donasi rutin, asuransi, atau pembayaran cicilan online. Sebelum menutup kartu, pastikan semua fitur auto debit sudah dihentikan.

 

Jika auto debit masih aktif, tagihan bisa tetap muncul bahkan setelah kartu Anda dinonaktifkan.

 

4. Tukarkan Poin Reward yang Masih Tersisa

 

Jangan lupa mengecek apakah Anda masih memiliki poin reward. Banyak bank penerbit kartu kredit memberikan poin setiap transaksi yang bisa ditukar dengan hadiah, voucher, atau cashback. Jika tidak ditukar sebelum kartu ditutup, poin tersebut akan hangus. Lakukan penukaran melalui aplikasi resmi kartu kredit atau hubungi layanan pelanggan.

 

5. Unduh dan Simpan Riwayat Transaksi

 

Sebelum kartu benar-benar ditutup, ada baiknya Anda menyimpan e-statement atau ringkasan transaksi selama beberapa bulan terakhir. Dokumen ini akan berguna jika suatu saat Anda butuh bukti pembayaran atau untuk keperluan pencatatan keuangan pribadi. Simpan minimal 3–6 bulan terakhir dalam format PDF untuk kemudahan akses di masa depan.

 

6. Ajukan Penutupan Melalui Jalur Resmi

 

Penutupan kartu kredit harus dilakukan secara resmi melalui jalur yang disediakan oleh pihak penerbit kartu, bisa melalui layanan pelanggan, email resmi, atau aplikasi digital.

 

- Hubungi customer service dan sampaikan keinginan untuk menutup kartu.

- Verifikasi identitas Anda sesuai ketentuan.

- Minta konfirmasi bahwa kartu akan dinonaktifkan secara permanen.

- Simpan bukti pengajuan atau konfirmasi penutupan.

 

Jangan hanya menggunting kartu atau berhenti menggunakannya, karena kartu tetap akan aktif secara sistem jika tidak ditutup secara resmi.

 

7. Pantau Akun Selama Beberapa Minggu Setelah Penutupan

 

Setelah kartu dinyatakan tutup, tetap waspada. Pantau akun atau email Anda untuk memastikan tidak ada tagihan lanjutan, bunga tertunda, atau penagihan yang masuk secara otomatis. Terkadang transaksi tertunda bisa muncul setelah beberapa hari. Jika ada kejanggalan, segera hubungi layanan pelanggan untuk klarifikasi.

 

Menutup kartu kredit memang bisa menjadi bagian dari pengelolaan keuangan yang sehat, tetapi harus dilakukan dengan prosedur yang benar. Dengan mengikuti ketujuh langkah di atas, Anda dapat memastikan proses penutupan berjalan aman, tanpa meninggalkan tagihan, dan tidak merusak riwayat kredit Anda.

 

Jangan buru-buru memutuskan menutup kartu sebelum memastikan semua kewajiban telah diselesaikan. Langkah cermat hari ini bisa menyelamatkan keuangan Anda dari kerugian di masa depan.