Hotel Tua Bergaya Eropa di Malang Ini Menyimpan Legenda Kolonial yang Bikin Merinding!
- Pixabay/davidlee770924
Hotel Niagara memukau dengan gaya arsitektur Eropadi yang dipadukan dengan sentuhan Tionghoa. Fasad bangunan menampilkan jendela-jendela besar dengan bingkai kayu, ornamen ukir klasik, dan interior yang dihiasi furnitur antik, menciptakan nuansa kolonial yang autentik.
Salah satu fitur paling ikonik adalah lift tua yang masih berfungsi, menjadi salah satu elemen bersejarah yang sering dikaitkan dengan cerita wisata mistis. Kamar-kamar luas di hotel ini dirancang dengan estetika vintage, lengkap dengan perabotan kayu berukir dan lampu gantung klasik, memberikan pengalaman menginap yang seolah membawa tamu kembali ke masa kolonial.
Keindahan arsitekturnya menjadikan Hotel Niagara favorit untuk sesi fotografi, syuting film, dan acara bertema retro, menambah daya tariknya sebagai destinasi wisata.
Legenda Kolonial dan Cerita Mistis
Hotel Niagara dikenal luas karena legenda kolonial yang menyelimutinya, menjadikannya salah satu destinasi wisata horor di Malang. Salah satu mitos yang populer adalah penampakan sosok noni Belanda berpakaian klasik, yang konon sering terlihat di lobi atau lantai empat.
Beberapa tamu melaporkan mendengar suara tawa wanita dari kamar mandi atau ketukan pintu tanpa sumber yang jelas, menambah aura misteri. Lift tua menjadi pusat cerita lain, dengan laporan tentang pintu yang terbuka sendiri atau sensasi aneh saat menggunakannya.
Rumor juga menyebutkan adanya peristiwa tragis pada masa kolonial yang melibatkan penghuni awal vila, meskipun tidak ada bukti sejarah yang mendukung. Cerita-cerita ini, meski tidak terbukti, telah menyebar melalui lisan dan media sosial, memperkuat reputasi hotel sebagai tempat wisata mistis yang menarik.