Dari Daerah ke Internasional, SIPA Siap Digelar dan Hadirkan Wajah Baru

Pertunjukan SIPA
Sumber :
  • Kementerian Pariwisata

Partisipasi seniman dari berbagai negara menjadi daya tarik utama SIPA 2025. Pengunjung akan disuguhkan penampilan dari talenta Indonesia serta wakil dari Amerika Serikat, Korea Selatan, Taiwan, Belanda, dan negara lainnya, menciptakan kolaborasi lintas budaya yang memukau. 

Perbedaan Korea Selatan dan Utara, Ada Idol Juga Gak Sih?

Selain panggung utama, agenda festival mencakup beragam aktivitas pendukung seperti SIPA Showcase Stage yang menyoroti karya-karya inovatif, SIPA Urban Market untuk mengeksplorasi produk kreatif lokal, dan pertunjukan seni tambahan di Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta. Semua ini dirancang untuk memperkaya pengalaman wisata, di mana pengunjung tidak hanya menyaksikan pertunjukan tetapi juga berinteraksi dengan komunitas seni. 

Sebagai bagian dari program Karisma Nusantara yang didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, SIPA berperan penting dalam mempromosikan Indonesia sebagai destinasi wisata budaya, sekaligus memperkuat ikatan diplomatik melalui bahasa universal seni.

Tema Inovatif yang Menginspirasi Generasi Muda

10 Hal Tentang Korea Utara yang Misterius, Bikin Orang Penasaran!

Mengusung tema "Nifty, Artful & Visionary", SIPA 2025 menekankan pada energi kreatif generasi muda yang berani menyuarakan gagasan baru melalui medium seni. Tema ini mencerminkan semangat adaptasi di tengah perubahan zaman, di mana seni tidak lagi terbatas pada bentuk tradisional tetapi juga merangkul elemen kontemporer dan teknologi. "Nifty" melambangkan kelincahan dan kecerdasan muda, "Artful" menyoroti keahlian artistik yang halus, sementara "Visionary" menggambarkan pandangan ke depan yang inovatif. 

Melalui tema ini, festival mendorong seniman untuk mengeksplorasi isu-isu seperti pelestarian budaya, keberagaman, dan dampak sosial, sambil tetap berakar pada nilai-nilai Nusantara. Ini menjadi peluang bagi wisatawan untuk merasakan bagaimana seni dapat menjadi alat transformasi, terutama bagi generasi Z yang semakin aktif dalam ruang digital.

Peran Ambassador Baru: Patricia Arstuti Pramesti Putri

Halaman Selanjutnya
img_title
Makin Disukai Anak Muda, Begini Pengaruh K-Pop pada Pola Asuh Gen Z