Road Trip Sehari ke Semarang, Ini 5 Tempat yang Wajib Dikunjungi

Little Netherland Semarang
Sumber :
  • Wonderful Indonesia

LifestyleSemarang, ibu kota Provinsi Jawa Tengah, menawarkan pesona wisata yang memikat hati setiap pelancong. Dengan perpaduan sejarah kolonial, keindahan alam, dan kekayaan budaya, kota ini menjadi destinasi ideal untuk road trip sehari yang penuh petualangan. 

Bahaya Duduk Terlalu Lama Saat Road Trip, Bisa Picu Pembekuan Darah!

Hanya dengan beberapa jam perjalanan dari kota-kota besar seperti Yogyakarta atau Solo, Semarang menghadirkan pengalaman wisata yang beragam, mulai dari bangunan bersejarah hingga pemandangan alam yang menenangkan. 

Berikut ini adalah lima tempat wisata unggulan di Semarang yang wajib masuk dalam itinerary road trip Anda, dengan informasi akurat dan terperinci untuk memastikan perjalanan Anda tak terlupakan.

1. Lawang Sewu: Ikon Sejarah yang Memukau

7 Mitos Tempat Wisata yang Bisa Bikin Merinding, Tapi Tetap Instagramable

Lawang Sewu, yang secara harfiah berarti "Seribu Pintu" dalam bahasa Jawa, adalah destinasi wajib bagi pecinta sejarah dan arsitektur. Bangunan megah ini, yang terletak di Jalan Pemuda, Sekayu, Semarang Tengah, awalnya merupakan kantor pusat perusahaan kereta api Belanda pada masa kolonial (dibangun tahun 1904–1907). Meskipun namanya mengesankan jumlah pintu yang banyak, bangunan ini sebenarnya memiliki sekitar 928 pintu dan jendela. 

Daya tarik utamanya terletak pada arsitektur klasik bergaya Eropa, lengkap dengan ornamen kaca patri yang indah dan lorong-lorong bawah tanah yang misterius. Kini, Lawang Sewu berfungsi sebagai museum yang menyimpan koleksi sejarah perkeretaapian. Wisatawan dapat mengikuti tur malam untuk pengalaman yang lebih menegangkan, karena bangunan ini juga terkenal dengan cerita mistisnya. 

Libur Seharian di Semarang, 7 Tempat Ini Wajib Dikunjungi

Tiket masuk berkisar antara Rp10.000 untuk wisatawan domestik dan Rp20.000 untuk wisatawan internasional, dengan jam operasional Senin–Kamis pukul 08.00–17.00 WIB dan Jumat–Minggu pukul 08.00–20.00 WIB.

2. Kota Lama Semarang

Kota Lama Semarang, sering dijuluki "Little Netherlands," adalah kawasan cagar budaya yang wajib dikunjungi untuk merasakan nuansa kolonial Belanda. Terletak di Jalan Letjen Suprapto, kawasan seluas 31 hektar ini dipenuhi bangunan-bangunan bersejarah dari abad ke-19 dan ke-20, seperti Gereja Blenduk yang ikonik dengan kubah hijaunya. 

Dulu pusat perdagangan dan pemerintahan, kini Kota Lama menjadi spot favorit untuk berfoto dengan latar arsitektur Eropa yang klasik, seperti pintu besar dan jendela tinggi. Pengunjung juga dapat menjelajahi galeri seni atau kafe-kafe estetik di sekitar kawasan ini. 

Untuk pengalaman kuliner, mampirlah ke Pasar Semawis di malam hari (Jumat–Minggu, mulai pukul 18.00 WIB) yang menawarkan berbagai hidangan khas Semarang, seperti lumpia dan sate. Kawasan ini mudah diakses dan tidak memerlukan tiket masuk, menjadikannya pilihan ideal untuk wisata hemat.

3. Candi Gedong Songo

Bagi yang mencari perpaduan sejarah dan alam, Candi Gedong Songo di lereng Gunung Ungaran adalah pilihan sempurna. Terletak di Bandungan, Kabupaten Semarang, kompleks candi Hindu ini berada pada ketinggian 1.200 meter di atas permukaan laut, menawarkan udara sejuk dan pemandangan pegunungan yang memukau. 

Sembilan candi yang tersebar di kawasan ini (songo berarti sembilan dalam bahasa Jawa) menampilkan arsitektur kuno yang memesona, dengan pemandian air panas alami sebagai bonus.

Tiket masuk ke kawasan candi sekitar Rp10.000, sementara untuk masuk ke area wisata Ayana Gedong Songo yang menawarkan spot foto modern seperti bubble tent dan balon udara, dikenakan biaya tambahan Rp20.000 untuk dewasa dan Rp10.000 untuk anak-anak. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi atau sore hari untuk menikmati matahari terbit atau terbenam.

4. Masjid Kapal Semarang

Masjid Kapal Semarang, yang terletak di Jalan Kyai Padak, Podorejo, Ngaliyan, adalah destinasi unik yang menggabungkan nilai spiritual dan estetika arsitektur. Masjid ini memiliki desain menyerupai kapal, dengan empat lantai yang masing-masing memiliki fungsi berbeda: lantai satu untuk acara, lantai dua dan tiga untuk ibadah, serta lantai empat sebagai area terbuka untuk menikmati pemandangan kota dari ketinggian. 

Tiket masuk hanya Rp3.000 per orang, menjadikannya destinasi yang ramah di kantong. Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini juga menarik wisatawan yang ingin mengabadikan keunikan arsitekturnya. Pengunjung disarankan untuk mengenakan pakaian sopan dan menjaga ketenangan selama berada di lokasi ini.

5. Brown Canyon

Brown Canyon di Rowosari, Tembalang, adalah destinasi unik yang awalnya merupakan area pertambangan pasir dan batu, namun kini bertransformasi menjadi lokasi wisata dengan pemandangan menyerupai Grand Canyon. 

Tebing-tebing menjulang tinggi dengan pohon yang tumbuh di puncaknya menciptakan latar yang dramatis, menarik perhatian para pecinta fotografi. Sore hari adalah waktu terbaik untuk berkunjung, ketika aktivitas penambangan telah selesai dan sinar matahari terbenam memberikan nuansa keemasan. 

Tidak ada tiket masuk resmi, tetapi pengunjung disarankan membawa kendaraan pribadi karena akses transportasi umum terbatas. Pastikan untuk berhati-hati saat menjelajahi area ini karena medan yang cukup terjal.