Jangan Asal Siram! 5 Cara Menyiram Tanaman Hias agar Tidak Busuk Akar, Yuk Jadi Plant Parent Cerdas

Ilustrasi menyiram tanaman
Sumber :
  • Freepik

Di Indonesia yang beriklim tropis dan lembap, menyiram tanaman sebaiknya dilakukan 1–3 kali seminggu. Namun, saat musim hujan atau kelembapan tinggi maka frekuensi menyiram bisa dikurangi. Letakkan tanaman di tempat teduh tapi terang, agar tanah cepat kering dan tidak menciptakan lingkungan lembap berlebihan.

4. Gunakan Air Bersih Suhu Ruang

Tipe Lingkungan yang Disukai Gen Z: Begini Cara Pilih Hunian yang Mendukung Gaya Hidup Sehat

Gunakan air yang sudah didiamkan minimal semalam atau air hujan yang ditampung, karena lebih ramah untuk akar tanaman. Hindari air dingin langsung dari kulkas atau air panas, karena bisa membuat tanaman stres. Selain itu, hindari menyiram saat terik siang hari karena bisa menyebabkan daun terbakar, apalagi jika air menempel di permukaan daun.

5. Perhatikan Drainase Pot

Pastikan pot memiliki lubang drainase di bagian bawah. Tanpa drainase, air akan mengendap dan akar jadi busuk. Gunakan juga alas pot atau nampan agar kelebihan air tidak membasahi lantai atau rak tanaman. Apabila Anda menggunakan  pot dekoratif (pot tanpa lubang), pastikan ada inner pot berlubang di dalamnya agar sirkulasi air tetap berjalan baik.

Rasakan Pengalaman Spiritual Lewat Pakaian, Apa Itu Ritual Wear?

Merawat tanaman hias itu gampang-gampang susah, tapi asal tahu teknik menyiram yang tepat, kamu bisa mencegah masalah klasik seperti akar busuk. Mulai dari teknik bottom watering, mengecek kelembapan, hingga memperhatikan cuaca tropis Indonesia. Sudah coba teknik menyiram yang mana, nih? Jangan lupa sharing tips kamu juga, ya!