Ayah Absen dalam Pengasuhan? Ini Risiko Psikologis bagi Anak
- Freepik
Lifestyle –
Meta Deskripsi:
Dalam keluarga, peran ayah tak hanya sebatas pencari nafkah. Ia juga berperan sebagai pelindung, pembimbing, sekaligus panutan dalam proses tumbuh kembang anak.
Sayangnya, tak sedikit anak yang tumbuh tanpa kehadiran atau keterlibatan ayah, baik karena perceraian, kematian, atau pilihan hidup sang ayah sendiri.
Ketidakhadiran ayah—secara fisik maupun emosional—dapat memicu berbagai dampak negatif terhadap perkembangan mental, emosional, hingga sosial anak. Bahkan, berbagai studi menunjukkan bahwa anak-anak yang tumbuh tanpa sosok ayah yang terlibat cenderung menghadapi tantangan lebih besar dalam hidup.
Berikut ini tujuh dampak serius dari ketidakterlibatan sosok ayah terhadap anak yang perlu diketahui:
1. Masalah Emosi dan Kepercayaan Diri
Anak yang tidak dekat atau kehilangan sosok ayah cenderung merasa tidak cukup berharga atau dicintai. Hal ini bisa memicu rasa tidak aman, cemas, hingga rendah diri dalam jangka panjang.
2. Rentan Terhadap Perilaku Agresif
Ketiadaan bimbingan dan figur otoritatif dari ayah dapat membuat anak, terutama laki-laki, sulit mengelola emosi. Mereka lebih mudah marah, meledak-ledak, atau bahkan menunjukkan perilaku agresif di lingkungan sosial.
3. Kesulitan Menjalin Hubungan Sosial
Anak-anak yang tidak mendapat contoh hubungan sehat dari figur ayah bisa kesulitan dalam membangun kedekatan emosional dengan orang lain. Akibatnya, mereka kerap menarik diri atau justru terlalu tergantung pada orang lain.
4. Risiko Terlibat dalam Kenakalan Remaja
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa anak tanpa sosok ayah yang aktif lebih rentan terjerumus dalam pergaulan bebas, penyalahgunaan narkoba, dan tindakan kriminal di usia remaja.
5. Prestasi Akademik Menurun
Dukungan moral dan bimbingan dari ayah sangat penting untuk menunjang semangat belajar anak. Ketidakhadiran ayah bisa membuat anak kehilangan motivasi, tidak disiplin, dan kesulitan fokus dalam pendidikan.
6. Ketidakseimbangan Identitas Gender
Bagi anak laki-laki, sosok ayah menjadi contoh dalam membentuk identitas maskulinitas yang sehat. Sedangkan bagi anak perempuan, sosok ayah membentuk pandangan mereka terhadap pria dan hubungan romantis di masa depan.
7. Gangguan Kesehatan Mental
Ketika kebutuhan emosional anak tidak terpenuhi akibat absennya ayah, hal ini dapat berkembang menjadi gangguan mental seperti depresi, kecemasan, atau bahkan trauma jangka panjang.
Peran ayah sangat penting dalam membentuk karakter, mentalitas, dan arah hidup anak. Meski ibu juga memiliki peran besar, namun keterlibatan ayah—baik secara fisik maupun emosional—dapat menjadi penyeimbang yang vital dalam tumbuh kembang anak. Jika Anda seorang ayah, jangan remehkan dampak dari kehadiran dan perhatian Anda terhadap kehidupan si kecil.