7 Alasan Green Jobs Meledak di Era AI, Dari Regulasi Hingga Gaji Fantastis

Ilustrasi petani muda
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle – Dalam beberapa tahun terakhir, istilah green jobs tau pekerjaan hijau semakin sering terdengar. Fenomena ini tidak terlepas dari pergeseran besar di dunia kerja, di mana kebutuhan akan tenaga profesional yang mampu mendukung transisi menuju ekonomi berkelanjutan semakin meningkat. 

Bukan Sekadar AI, Begini 10 Cara Mudah Menghasilkan Uang Tambahan dari ChatGPT

Perubahan iklim, dorongan teknologi, dan kebijakan global membuat permintaan akan pekerjaan hijau tumbuh dengan pesat, bahkan melampaui sektor tradisional di beberapa negara.

Green jobs sendiri mencakup beragam profesi, mulai dari teknisi energi terbarukan, analis keberlanjutan, hingga manajer lingkungan di perusahaan multinasional. Semua profesi ini memiliki tujuan yang sama: mendukung keberlanjutan, mengurangi emisi karbon, dan menjaga keseimbangan ekosistem. 

5 Profesi Lawas Booming Lagi di Tahun 2025 Jadi Pekerjaan Sampingan Paling Cuan

Bagi Anda yang sedang mencari peluang karier dengan prospek panjang, memahami mengapa green job booming di era sekarang bisa menjadi bekal berharga. Berikut tujuh alasan utamanya.

1. Perubahan Kebijakan Lingkungan Global

Naik Transjakarta, MRT, dan LRT Jakarta Cuma Rp1? Catat Tanggalnya!

Banyak negara kini menerapkan target ambisius untuk mencapai net zero emission. Uni Eropa, Amerika Serikat, hingga negara Asia seperti Jepang dan Korea Selatan telah merilis peta jalan transisi energi. 

Kebijakan ini otomatis menciptakan permintaan besar terhadap pekerja yang mampu mendukung proyek energi terbarukan, efisiensi energi, serta manajemen keberlanjutan.

Halaman Selanjutnya
img_title