Jangan Ikut-ikutan Panic Buying, Begini Cara Kendalikan Emosi saat Berbelanja
- Freepik
Saat situasi darurat, tidak semua barang harus dibeli dalam jumlah banyak. Fokuslah pada kebutuhan pokok, seperti makanan, obat-obatan, atau perlengkapan rumah tangga yang memang diperlukan sehari-hari.
6. Latih Pola Pikir Rasional
Panic buying seringkali terjadi karena dominasi rasa takut dibanding logika. Cobalah untuk menenangkan diri, tarik napas dalam, dan tanyakan pada diri sendiri apakah barang tersebut benar-benar Anda perlukan sekarang atau bisa ditunda.
7. Berbelanja Secara Bertahap
Daripada menimbun barang dalam jumlah besar, lebih baik membeli sesuai kebutuhan mingguan. Cara ini membuat arus belanja lebih stabil dan membantu distribusi barang tetap merata bagi semua orang.
Fenomena panic buying memang sulit dihindari, terutama saat masyarakat sedang menghadapi ketidakpastian. Namun, dengan kesadaran individu untuk tetap tenang dan bijak dalam berbelanja, dampaknya bisa diminimalisir.
Ingat, membeli barang secara berlebihan tidak hanya merugikan orang lain, tetapi juga bisa mengganggu kondisi finansial Anda sendiri.