Daftar Profesi yang Tak Mudah Digantikan AI, Prospek Kerja Masih Panjang!
- Freepik
Profesi yang menuntut empati, pemahaman psikologis, serta keterampilan komunikasi mendalam tidak dapat digantikan oleh algoritma. AI mungkin bisa memberikan chatbot konseling awal, namun kehadiran manusia nyata tetap krusial dalam penanganan masalah sosial dan emosional.
6. Peneliti dan Ilmuwan
Inovasi teknologi membutuhkan fondasi riset yang kuat. Profesi peneliti, ilmuwan, serta akademisi tetap relevan karena mereka mampu menghasilkan teori, penemuan, dan inovasi baru yang kemudian bisa diimplementasikan dalam teknologi.
7. Profesi di Bidang Konstruksi dan Layanan Lapangan
Meskipun beberapa bagian bisa diotomatisasi, pekerjaan konstruksi, instalasi, dan perawatan lapangan masih memerlukan keahlian teknis manusia. Fleksibilitas, kreativitas dalam menyelesaikan masalah di lapangan, serta keterampilan manual masih sulit digantikan robot.
8. Profesi Hukum dan Kebijakan Publik
Pengacara, hakim, pembuat kebijakan, dan analis regulasi memiliki peran penting dalam membentuk aturan yang mengatur pemakaian AI itu sendiri. Kompleksitas hukum, interpretasi moral, serta konteks sosial-politik memerlukan pertimbangan manusia.