Strategi Lucy Guo Menjadi Triliuner Termuda di Usia 30 Tahun hingga Jadi Sosok Penting di Industri Teknologi Global
- Fortune
Menurutnya, flexing atau pamer kekayaan lebih umum dilakukan oleh orang kaya baru (OKB) bukan triliuner seperti dirinya. Hidup hemat dan sederhana merupakan wujud disiplin finansial yang seyogyanya dipertahankan meskipun sudah mencapai kesuksesan besar.
5. Membangun Jaringan dan Kolaborasi Strategis
Kesuksesan Guo tidak lepas dari kolaborasinya dengan individu berbakat seperti Alexandr Wang. Dengan bekerja bersama mitra yang memiliki visi serupa, Guo mampu membangun perusahaan yang melayani raksasa teknologi seperti OpenAI dan Alphabet. Jaringan profesional yang kuat memungkinkan Guo untuk memperluas peluang bisnis dan memperkuat posisinya di industri teknologi.
6. Fokus pada Inovasi dan Solusi Nyata
Scale AI yang didirikan Guo menawarkan solusi pelabelan data yang esensial untuk pengembangan AI sehingga menjadikannya mitra strategis bagi perusahaan teknologi besar. Demikian pula, Passes menunjukkan kemampuan Guo untuk mengidentifikasi kebutuhan pasar, yaitu platform monetisasi untuk kreator digital.
Strategi ini menekan pentingnya menciptakan produk atau layanan yang menjawab masalah nyata di pasar. Pada akhirnya menciptakan nilai tambah yang signifikan dan berkelanjutan.