Kenapa Kaki Lebih Bau Saat Pakai Sepatu Tertutup?

Ilustrasi sepatu
Sumber :
  • Pixabay

Pada orang dengan hiperhidrosis, memakai sepatu tertutup terlalu lama tanpa sirkulasi udara akan memperparah bau dan risiko infeksi kulit.

Mengerikan! Ternyata Ini Alasan Daging Kambing Tidak Boleh Dicuci Sebelum Dimasak

Salah satu faktor yang sering diabaikan adalah material sepatu. Banyak sepatu modis saat ini baik sneaker, flat shoes, hingga sepatu kerja terbuat dari bahan sintetis seperti kulit palsu (PU leather), plastik, atau foam rubber. Masalahnya, bahan ini tidak bisa "bernapas".

“Sepatu berbahan sintetis menahan panas dan uap air, membuat kelembapan terperangkap di dalamnya. Sebaliknya, bahan seperti kanvas atau kulit asli memungkinkan udara keluar-masuk,” ungkap Dr. Lio.

Hidup Hemat Tapi Nggak Menyedihkan? Bisa! Ini Trik Simpelnya

Sepatu dengan ventilasi buruk menyebabkan kaki berkeringat lebih banyak dan membuat kondisi di dalam sepatu menjadi lembap terus-menerus, yang ujungnya adalah bau tak sedap.

Kaos Kaki Salah Bahan, Bau Tambah Parah

Kaos kaki juga punya peran penting. Jika kamu memakai kaos kaki berbahan nilon atau poliester, kemungkinan besar kaki kamu akan semakin bau. Kedua bahan ini memang murah dan tahan lama, tapi tidak menyerap keringat dengan baik.

Timothy Ronald Bongkar 5 Level Manusia di Game Kapitalisme, Dari Tukar Waktu ke Uang hingga Mengubah Dunia

Solusi dari Dr. Lio? “Gunakan kaos kaki dari bahan katun alami atau wol merino. Bahan ini bisa menyerap keringat, menjaga kaki tetap kering, dan mempercepat penguapan.”

Halaman Selanjutnya
img_title