Sleeping Mask vs Night Cream, Mana yang Lebih Cocok untuk Kulitmu?

Ilustrasi penggunaan night cream
Sumber :
  • Freepik

  • Step by Step Skincare Malam yang Ampuh Bikin Kulit Cerah Saat Bangun Tidur

    Night cream ibarat rutinitas wajib yang kamu pakai setiap malam. Fokus utamanya adalah menjaga kelembapan kulit, memperbaiki skin barrier, dan menutrisi dengan bahan aktif yang lembut tapi efektif.

  • Sleeping mask lebih seperti penyelamat darurat yang kamu gunakan saat kulit butuh perawatan ekstra. Sleeping mask bekerja sebagai pelindung yang membantu kulit menyerap manfaat serum dan moisturizer dengan lebih baik, sekaligus memberi efek glowing cepat di pagi hari.

Perbedaan Tekstur dan Sensasi

Maskeran Tapi Malah Beruntusan? Ini Kesalahan Umum Saat Pakai Clay Mask & Sheet Mask

Kamu bisa merasakan perbedaan keduanya dari tekstur dan rasa di kulit:

  • Night cream cenderung lebih kental dan creamy. Saat dipakai, biasanya terasa lembap, sedikit 'berat', dan menenangkan. Cocok untuk kamu yang punya kulit kering atau kombinasi.

  • Wajah Beruntusan Padahal Sudah Skincare-an? Cek 5 Kandungan Ini yang Mungkin Jadi Biang Kerok

    Sleeping mask teksturnya lebih ringan, bahkan ada yang gel transparan. Saat dipakai terasa segar dan cepat meresap, lalu membentuk lapisan tipis yang seperti 'film' di atas kulit. Sangat cocok dipakai saat cuaca panas atau kulit sedang butuh hidrasi ekstra tanpa rasa lengket.

Perbedaan Waktu Pemakaian

Ini bagian penting yang sering disalahpahami.

  • Night cream dipakai setiap malam, setelah serum dan sebelum tidur.

  • Sleeping mask cukup dipakai 2–3 kali seminggu, biasanya di hari kulitmu terasa sangat kering, lelah, atau kusam.

Halaman Selanjutnya
img_title