Liburan ke Jepang Makin Praktis, Belanja Bisa Bayar Pakai QRIS

Ilustrasi kerja di Jepang
Sumber :
  • Freepik

LifestyleJepang sudah lama menjadi magnet bagi wisatawan Indonesia. Negara yang dijuluki Negeri Sakura ini menawarkan keindahan empat musim yang jarang ditemui di tanah air.

Dari hamparan bunga sakura di musim semi, festival musim panas yang meriah, pemandangan daun merah di musim gugur, hingga salju putih tebal di musim dingin, semuanya memberikan pengalaman visual yang memukau. Tak heran Jepang selalu menempati daftar teratas destinasi liburan favorit masyarakat Indonesia.

Selain lanskapnya yang indah, Jepang juga punya daya tarik unik berupa perpaduan modernitas dan tradisi. Kota-kota besar seperti Tokyo dan Osaka menampilkan gedung-gedung pencakar langit, sistem transportasi publik super efisien, dan teknologi masa depan.

Namun di sisi lain, kuil-kuil tua, rumah tradisional, dan taman-taman klasik tetap terjaga keasliannya. Perpaduan inilah yang membuat wisatawan Indonesia merasa mereka sedang mengunjungi dua dunia sekaligus dalam satu negara.

Tak kalah memikat, kuliner Jepang selalu menjadi alasan utama wisatawan Indonesia datang kembali. Mulai dari sushi, ramen, okonomiyaki, hingga dessert seperti dorayaki dan mochi matcha, semuanya punya cita rasa khas yang menggugah selera. Banyak wisatawan bahkan mengatur itinerary khusus untuk berburu makanan populer atau menu musiman yang hanya tersedia di waktu tertentu.

Selain wisata kuliner, belanja juga menjadi agenda wajib. Jepang dikenal sebagai surga belanja produk elektronik, kosmetik, fesyen, hingga merchandise anime.

Kawasan seperti Shibuya, Shinjuku, Ginza, atau distrik perbelanjaan di Osaka dan Kyoto menawarkan ragam produk unik dengan kualitas tinggi. Wisatawan Indonesia kerap membawa pulang oleh-oleh khas Jepang untuk keluarga dan teman.

Kegiatan belanja ini semakin seru karena Jepang juga terkenal dengan toko-toko kecil dan pasar tradisionalnya. Di tempat-tempat seperti itu, pengunjung dapat menemukan barang-barang handmade, kerajinan lokal, hingga makanan ringan khas daerah setempat. Pengalaman berbelanja ini membuat wisata di Jepang terasa lebih personal dan autentik.

Namun, di balik keseruan itu, urusan pembayaran sering kali menjadi tantangan bagi wisatawan. Banyak toko kecil masih mengandalkan pembayaran tunai.

Wisatawan Indonesia biasanya membawa yen dalam jumlah cukup besar atau mengandalkan kartu kredit internasional yang kadang dikenakan biaya tambahan. Perbedaan kurs, keterbatasan kartu, dan repotnya menukar uang membuat belanja kurang praktis.

Situasi ini membuat banyak wisatawan mencari solusi pembayaran yang lebih mudah dan aman. Mereka ingin bisa bertransaksi di Jepang seperti di Indonesia: cepat, simpel, dan transparan. Tren cashless yang berkembang di Jepang mulai membuka peluang untuk cara bayar baru yang lebih sesuai dengan gaya hidup digital traveler Indonesia.

Sekarang, berbelanja dan membayar di Jepang jadi lebih mudah dan nyaman berkat inovasi terbaru dari Jenius. Selain dengan tap menggunakan Kartu Debit Jenius Visa, sekarang pengguna juga bisa pakai Jenius untuk transaksi menggunakan QR di Jepang atau JPQR—layanan pertama di Jepang yang memudahkan turis asing bertransaksi dengan kode QR lewat aplikasi layanan finansial dari negara asalnya.

Transaksi di Jepang menjadi simpel, cukup scan JPQR pakai Jenius. Semua transaksi juga transparan karena langsung tercatat otomatis di histori transaksi pada aplikasi Jenius. Transaksi juga jadi lebih simpel karena otomatis menarik dari saldo IDR dengan kurs kompetitif.

“Selama sembilan tahun perjalanan, Jenius telah menghadirkan lebih dari 70 inovasi dalam bentuk fitur dan pengembangan kapabilitas pada aplikasi Jenius. Pada momen ini, kami memperkenalkan sederet inovasi unthinkable terbaru yaitu QRIS Cross Border, Rewards Kamu, Billers, dan tampilan baru aplikasi Jenius. Inovasi ini kami kembangkan melalui proses kokreasi bersama masyarakat digital savvy di Indonesia untuk bisa terus relevan dengan kebutuhan mereka," kata Febri Rusli, Digital Banking Product and Innovation Head SMBC Indonesia.