Rahasia Candi Borobudur: Dibangun Tanpa Semen, Tapi Bisa Kokoh Berabad-Abad
- Indonesia Kaya
Pemeliharaan Borobudur juga menjadi bagian penting dari kelestariannya. Pada abad ke-19, candi ini ditemukan dalam kondisi tertutup vegetasi dan hampir runtuh. Restorasi besar-besaran dilakukan oleh pemerintah kolonial Belanda dan kemudian oleh UNESCO pada tahun 1970-an, yang berhasil mengembalikan kejayaan candi tanpa mengurangi keaslian struktur aslinya.
Proses restorasi ini juga mengungkap lebih banyak rahasia tentang teknik konstruksi Borobudur, termasuk fakta bahwa candi ini memiliki lapisan tanah liat di bawahnya untuk menstabilkan fondasi.
Hingga kini, Borobudur tetap menjadi destinasi wisata spiritual dan budaya yang menarik ribuan pengunjung setiap tahun. Keajaiban arsitekturnya, yang menggabungkan keindahan seni, teknik konstruksi canggih, dan makna filosofis, menjadikan candi ini sebagai salah satu harta dunia yang tak ternilai.
Bagi para pelancong yang ingin menyaksikan keajaiban ini, Borobudur menawarkan pengalaman yang tidak hanya memanjakan mata, tetapi juga mengundang refleksi mendalam tentang kearifan leluhur dan hubungan manusia dengan alam semesta.