Kondisi Terkini Gunung Lewotobi Laki-Laki Usai Meletus Dahsyat

Gunung Lewotobi Laki-Laki
Sumber :
  • X/badangeologi_

Erupsi ini menyebabkan hujan abu dan kerikil di sejumlah desa, termasuk Desa Boru, Hewa, Watobuku, dan Nurabelen di Kecamatan Ile Bura. Sebagian warga dari Desa Nurabelen telah mengungsi ke Desa Konga, sementara lainnya berlindung di Desa Nileknoheng, yang berjarak 12 kilometer dari kawah. Petugas Pos Pengamatan di Desa Pululera, yang terletak 7 kilometer dari puncak, juga terpaksa mengungsi ke gereja setempat akibat hujan kerikil yang intens.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur melaporkan bahwa tremor vulkanik masih terdeteksi, menandakan aktivitas gunung belum mereda. Masyarakat diimbau untuk mewaspadai potensi banjir lahar, terutama di daerah aliran sungai seperti Dulipali, Padang Pasir, Nobo, Nurabelen, Klatanlo, Hokeng Jaya, Boru, dan Nawakote, jika terjadi hujan lebat. Warga juga diminta menggunakan masker untuk melindungi sistem pernapasan dari abu vulkanik.

Gangguan Penerbangan

Letusan ini berdampak signifikan pada penerbangan di wilayah Nusa Tenggara. Abu vulkanik yang menyebar hingga ketinggian 11 mil mengganggu rute penerbangan ke dan dari Bali, menyebabkan pembatalan sedikitnya 24 penerbangan domestik dan internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai. Maskapai seperti Qantas, Jetstar, dan Virgin Australia melaporkan gangguan jadwal akibat risiko abu vulkanik terhadap keselamatan penerbangan.