Malaysia vs Singapura, Negara Tetangga yang Paling Worth It buat Cari Kerja
- Pexels
Proses Migrasi dan Izin Kerja
Proses memperoleh izin kerja di Singapura relatif ketat, dikelola oleh Kementerian Tenaga Kerja (MOM), dengan persyaratan seperti gaji minimum dan penilaian berbasis poin (COMPASS) untuk Employment Pass. Pengusaha harus membuktikan tidak adanya talenta lokal sebelum merekrut pekerja asing.
Di Malaysia, proses registrasi bisnis dan izin kerja sedikit lebih lambat karena birokrasi, tetapi persyaratan kepemilikan asing lebih fleksibel untuk sektor tertentu. Bagi pekerja Indonesia, kedekatan budaya dan bahasa di Malaysia dapat memudahkan adaptasi, sementara Singapura menawarkan lingkungan multibudaya dengan dominasi bahasa Inggris, yang cocok untuk eksposur internasional.
Faktor Pendukung: Stabilitas dan Kualitas Hidup
Singapura menawarkan stabilitas ekonomi, keamanan tinggi, dan sistem kesehatan yang unggul, dengan peringkat 86,9 dalam Indeks Kesehatan global, dibandingkan Malaysia di peringkat 42 dengan skor 77,3. Namun, Malaysia unggul dalam gaya hidup yang lebih santai dan akses ke keindahan alam seperti hutan hujan dan pantai.
Kedua negara memiliki ikatan bilateral yang kuat, diperkuat oleh SIJORI Growth Triangle, yang memfasilitasi mobilitas tenaga kerja antara Johor, Singapura, dan Kepulauan Riau. Bagi pekerja Indonesia, Malaysia mungkin terasa lebih familiar secara budaya, sementara Singapura menawarkan pengalaman kosmopolitan yang mendukung pengembangan karier global.