Adu Nyali di Medan, 5 Tempat Angker Penuh Misteri yang Wajib Dikunjungi

Ilustrasi rumah
Sumber :
  • Pixabay/Schwoaze

Pengunjung yang datang malam hari sering merasakan hawa dingin yang menusuk dan aura tak kasat mata. Beberapa mengaku mendengar suara langkah kaki di tangga meski bangunan dalam keadaan kosong. Di ruangan tertentu, bayangan perempuan berbaju cheongsam hijau kerap terlihat sekilas di cermin besar. Cerita mengenai arwah keluarga yang masih "tinggal" di dalam rumah membuat tempat ini semakin menarik bagi pecinta wisata horor.

3. Istana Maimun: Keindahan yang Terselubung Gaib

Sebagai ikon wisata budaya Kota Medan, Istana Maimun tidak hanya menyimpan nilai sejarah dan arsitektur Melayu yang khas, tetapi juga kisah-kisah misteri yang jarang diketahui publik. Dibangun pada tahun 1888, bangunan ini disebut-sebut memiliki lorong rahasia dan ruangan tersembunyi yang tidak dibuka untuk umum.

Para penjaga dan petugas kebersihan sering kali mendengar suara gamelan mengalun pelan pada malam hari, padahal tidak ada acara atau pertunjukan. Ada pula yang mengaku melihat siluet perempuan mengenakan kebaya berjalan melintasi aula utama, lalu menghilang begitu memasuki ruang tak berpenghuni. Beberapa pengunjung percaya bahwa ini adalah manifestasi dari arwah leluhur yang masih menjaga kemegahan istana.

4. Penjara Tua Benteng Medan: Jejak Derita yang Masih Terdengar

Penjara tua ini dulunya digunakan sebagai fasilitas penahanan pada masa penjajahan Belanda dan Jepang. Kini, meski tidak lagi aktif sebagai penjara, bangunan ini menyisakan suasana mencekam dan energi gelap dari masa lalu. Dinding-dinding kusam dan lorong-lorong sempit seolah menyimpan jeritan para tahanan yang pernah disiksa atau bahkan meninggal di tempat ini.

Komunitas pemburu hantu yang pernah menjelajahi lokasi ini pada malam hari mengklaim menangkap suara erangan, tangisan, dan bahkan visual penampakan di lorong bawah tanah. Sel isolasi menjadi lokasi paling berhantu, dengan suhu yang lebih dingin dari ruangan lain dan perasaan berat saat memasukinya.