Tips Hemat Gas Saat Memasak: Hindari 5 Kebiasaan Boros Ini!

Gas elpiji
Sumber :
  • Viva Jatim

2. Panci atau Wajan yang Tidak Bersih dan Berkerak

Peralatan memasak yang kotor, terutama bagian bawahnya yang seringkali berkerak hitam, dapat menghambat transfer panas dari api ke bahan makanan. Kerak ini bertindak sebagai isolator, sehingga kompor harus bekerja lebih keras dan lebih lama untuk mencapai suhu yang dibutuhkan. Akibatnya, gas yang digunakan pun menjadi lebih banyak.

Trik Jitu:

Bersihkan Secara Rutin: Selalu bersihkan bagian bawah panci atau wajan setelah digunakan. Gunakan sabun dan sikat khusus untuk menghilangkan sisa-sisa kerak.

Rendam Panci: Jika kerak sulit hilang, rendam panci dengan air panas yang dicampur sedikit cuka atau soda kue untuk melunakkan kerak sebelum digosok.

3. Sering Membuka Tutup Panci

Saat merebus atau menumis, seringkali kita membuka tutup panci untuk mengaduk atau melihat kematangan masakan. Setiap kali tutup panci dibuka, uap panas akan keluar dan suhu di dalam panci akan menurun. Hal ini memaksa kompor untuk menyala lebih lama agar suhu kembali stabil, yang berarti gas yang terpakai juga lebih banyak.