Ketahui Kapan Waktu dan Cara yang Tepat untuk Menyapih Anak
- Freepik
Lifestyle –Menyapih anak merupakan salah satu tahapan penting dalam perkembangan anak yang sering kali menimbulkan pertanyaan bagi orang tua. Proses penyapihan, yaitu transisi dari menyusu (baik ASI maupun susu formula) ke makanan padat atau minuman lain, memerlukan perencanaan matang agar berjalan lancar dan tidak mengganggu kesejahteraan anak maupun ibu.
Memahami kapan waktu yang tepat serta cara yang efektif untuk menyapih dapat membantu menciptakan pengalaman yang positif, mendukung pertumbuhan anak, dan memperkuat ikatan emosional antara anak dan orang tua.
Artikel parenting ini akan membahas secara mendalam waktu yang ideal untuk menyapih, tanda-tanda kesiapan anak, serta langkah-langkah praktis yang dapat diterapkan.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Menyapih?
Menurut rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), pemberian ASI eksklusif disarankan hingga anak berusia 6 bulan, diikuti dengan pemberian makanan pendamping ASI (MPASI) sambil tetap menyusui hingga usia 2 tahun atau lebih.
Namun, waktu penyapihan bersifat fleksibel dan bergantung pada kesiapan anak, ibu, serta dinamika keluarga. Secara umum, sebagian besar anak mulai siap disapih antara usia 12 hingga 24 bulan, ketika mereka sudah terbiasa dengan makanan padat dan menunjukkan minat yang berkurang terhadap menyusu.
Tanda-tanda kesiapan anak untuk disapih meliputi kemampuan untuk mengonsumsi berbagai jenis makanan padat, berkurangnya frekuensi menyusu secara alami, dan ketertarikan pada minuman dari cangkir atau botol. Selain itu, faktor perkembangan seperti kemampuan anak untuk duduk tanpa bantuan, mengunyah dengan baik, dan menunjukkan kemandirian dalam makan juga menjadi indikator penting.