Makanan Khas Semarang yang Bisa Disimpan Lama, Cocok buat Oleh-Oleh
- Cookpad/elia_wahid
Lifestyle –Semarang, ibu kota Jawa Tengah, terkenal sebagai destinasi wisata kuliner yang menawarkan berbagai hidangan lezat dan oleh-oleh khas yang kaya cita rasa. Bagi wisatawan yang ingin membawa pulang kenangan kuliner dari Semarang, memilih makanan yang tahan lama menjadi prioritas agar tetap segar selama perjalanan.
Dari kue tradisional hingga olahan ikan, Semarang memiliki beragam pilihan oleh-oleh yang tidak hanya enak, tetapi juga awet disimpan hingga berminggu-minggu.
Berikut adalah daftar makanan khas Semarang yang tahan lama, lengkap dengan informasi tentang rasa, penyimpanan, dan tempat membelinya, sehingga Anda dapat berbagi kelezatan kota ini dengan keluarga dan teman.
1. Wingko Babat
Wingko babat adalah kue tradisional Semarang yang terbuat dari tepung ketan, kelapa parut, dan gula, menghasilkan tekstur kenyal dengan rasa manis dan gurih. Kue ini sering dijual dalam kemasan kedap udara, sehingga dapat bertahan hingga satu bulan jika disimpan di tempat sejuk dan kering.
Wingko Babat Cap Kereta Api, yang tersedia di toko oleh-oleh di Jalan Pandanaran, menjadi pilihan favorit dengan harga sekitar Rp26.000 untuk 20 buah. Varian rasa seperti cokelat, pandan, dan original menambah daya tariknya. Untuk menjaga kesegaran, simpan dalam wadah kedap udara dan hindari paparan sinar matahari langsung. Kue ini cocok dinikmati sebagai teman minum teh atau kopi.
2. Bandeng Presto
Bandeng presto adalah olahan ikan bandeng yang dimasak dengan teknik presto, membuat durinya lunak dan dapat dimakan. Dibumbui dengan kunyit, bawang putih, dan garam, bandeng presto memiliki rasa gurih yang khas. Dalam kemasan vakum, bandeng presto dapat bertahan hingga satu bulan di freezer atau enam hari tanpa vakum.
Bandeng Juwana Elrina di Jalan Pandanaran No. 57 menawarkan berbagai varian, seperti bandeng asap dan otak-otak bandeng, dengan harga mulai dari Rp50.000 per ekor. Untuk penyimpanan, pastikan bandeng disimpan di kulkas atau freezer agar tetap segar. Makanan ini ideal sebagai lauk nasi hangat.
3. Torakur
Torakur, singkatan dari "tomat rasa kurma," adalah manisan tomat khas dari Bandungan, Semarang, yang diolah hingga menyerupai kurma dengan tekstur legit dan rasa manis. Makanan ini dapat bertahan hingga 6 bulan di lemari es atau 4-5 hari di suhu ruang jika disimpan dalam wadah kedap udara.
Torakur cocok untuk pecinta camilan manis dan vegetarian, dengan harga sekitar Rp20.000-Rp30.000 per kemasan. Produk ini tersedia di toko oleh-oleh seperti Pusat Oleh-Oleh Dhoe di Jalan Pandanaran No. 51. Torakur menjadi pilihan unik karena inovasinya yang menggabungkan cita rasa lokal dengan daya tahan panjang.
4. Tumpi
Tumpi adalah keripik khas Semarang yang mirip rempeyek, tetapi menggunakan kacang hijau sebagai topping, memberikan rasa gurih dan tekstur renyah. Tumpi dapat bertahan hingga dua bulan jika disimpan dalam wadah kedap udara di tempat kering.
Camilan ini dijual di daerah Karangbolo, Ungaran Barat, dengan harga mulai dari Rp15.000 per bungkus. Tumpi cocok sebagai pelengkap makanan atau camilan santai, dan kepopulerannya sebagai oleh-oleh terletak pada cita rasa autentik dan daya simpannya yang lama. Pastikan untuk menyimpan tumpi jauh dari kelembapan agar tetap renyah.
5. Kue Sarang Madu
Kue sarang madu memiliki bentuk menyerupai sarang lebah dengan tekstur renyah di luar dan lembut di dalam, dilapisi madu yang memberikan rasa manis khas. Kue ini terbuat dari tepung terigu, telur, gula, dan mentega, dan dapat bertahan hingga dua bulan dalam wadah kedap udara.
Tersedia di berbagai toko oleh-oleh di Semarang, seperti Kampoeng Semarang, dengan harga sekitar Rp25.000-Rp35.000 per kemasan. Kue ini cocok untuk dinikmati sebagai camilan ringan atau hadiah untuk kerabat. Simpan di tempat sejuk untuk menjaga kualitas rasa dan teksturnya.
6. Lontong Spekkoek Waiki
Lontong spekkoek, atau lapis legit khas Semarang, memiliki tekstur lembut dengan lapisan warna-warni yang menarik, tersedia dalam rasa pandan, cokelat, dan blueberry. Diproduksi oleh Waiki Lapis Legit di Jalan Senjoyo 2 No. 2A, kue ini tahan hingga 60 hari dalam kemasan vakum.
Harga per lonjor berkisar antara Rp18.000-Rp20.000, menjadikannya pilihan terjangkau untuk oleh-oleh. Penyimpanan dalam wadah kedap udara di lemari es akan memperpanjang kesegarannya. Lontong spekkoek ideal untuk pecinta kue tradisional dengan sentuhan modern.