Fasilitas Nuklir Iran diserang, Simak Ancaman Bahaya Tersembunyi Radiasi Nuklir yang Bisa Merusak Tubuh Bertahun-Tahun
- Website Forbes
Mengonsumsi tablet iodin: Melindungi kelenjar tiroid dari penyerapan iodin radioaktif.
Dekontaminasi cepat: Mandi air mengalir, mengganti pakaian, dan mencuci kulit yang terpapar.
Evakuasi segera dari zona paparan.
Pemeriksaan kesehatan berkala: Terutama untuk deteksi dini kanker atau kelainan organ.
Menghindari konsumsi air atau makanan yang terkontaminasi radioaktif.
Pemerintah dan lembaga internasional seperti WHO dan IAEA (International Atomic Energy Agency) sangat menganjurkan negara-negara untuk memiliki protokol tanggap darurat nuklir, termasuk edukasi masyarakat dan sistem monitoring radiasi.
Serangan ke fasilitas nuklir Iran, meski belum menimbulkan ledakan besar, tetap menjadi peringatan keras. Bahaya nuklir bukan hanya soal politik atau perang, tetapi soal kesehatan manusia secara global.
Radiasi nuklir tidak mengenal batas negara. Ia tidak terlihat, tidak berbau, tapi bisa menghancurkan tubuh manusia dari dalam perlahan dan diam-diam.
“Kalau dunia ingin sehat, kita harus menolak semua bentuk penggunaan senjata nuklir, dan menuntut perlindungan maksimal bagi manusia dari paparan radiasi di masa damai maupun konflik," kata Dr. Ira Helfand.