7 Sertifikasi Paling Dicari Perusahaan untuk Green Jobs, Tiket Emas Karier Sukses di Masa Depan

Lifestyle – Perubahan iklim, krisis energi, hingga kesadaran akan keberlanjutan mendorong lahirnya ribuan lapangan kerja baru di sektor ramah lingkungan atau yang lebih dikenal sebagai green jobs. Profesi ini bukan hanya sekadar tren, tetapi sebuah kebutuhan global untuk menjawab tantangan era transisi energi dan pelestarian bumi. 

Kesadaran pelaku industri terhadap energi terbarukan lantas membuka peluang karier ke bidang ekonomi hijau ini. Namun, untuk bisa bersaing di pasar kerja hijau, memiliki pengalaman saja tidak cukup. 

Perusahaan tidak hanya melihat gelar sarjana tetapi mempertimbangkan pula kompetensi laun yang dibuktikan dari sertifikasi kompetensi yang diakui lembaga nasional maupun internasional. Sertifikasi ini membuktikan seseorang benar-benar menguasai keterampilan teknis sekaligus memahami standar keamanan dan regulasi yang berlaku.

Berikut deretan sertifikasi penting yang bisa membuka jalan menuju karier gemilang di dunia green jobs. Apa saja? Simak ulasan lengkapnya di bawah ini.

1. LSP Energi Terbarukan (LSP-ET)

Bagi Anda yang ingin menekuni profesi teknisi atau operator di proyek energi bersih, sertifikasi dari LSP Energi Terbarukan (LSP-ET) patut dipertimbangkan. Lembaga ini sudah berlisensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan menawarkan berbagai skema kompetensi, mulai dari pemasangan panel surya, pengoperasian PLTMH, hingga pemeliharaan biogas dan turbin angin. Dengan sertifikasi ini, peluang untuk masuk ke proyek-proyek energi berskala nasional maupun internasional akan terbuka lebar.

2. Sertifikasi Energi Baru Terbarukan & Konservasi Energi

Kementerian ESDM melalui Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia KEBTKE menyediakan sertifikasi resmi di bidang ketenagalistrikan, konservasi energi, dan energi baru terbarukan. Skema uji kompetensi mencakup instalasi, operasi, serta pemeliharaan sistem EBT sesuai standar teknis. Sertifikasi ini sangat relevan untuk profesional yang ingin berkarier di sektor energi bersih maupun program efisiensi energi industri.

3. LSP EBTKE Indonesia

Selain dari PPSDM, ada pula LSP EBTKE Indonesia yang juga berlisensi BNSP. Fokus sertifikasi di lembaga ini lebih beragam, mencakup keterampilan teknis, keselamatan kerja, hingga manajemen operasional di sektor energi baru terbarukan. Jika Anda ingin menguasai keahlian komprehensif di bidang EBT sekaligus konservasi energi, sertifikasi ini bisa menjadi pilihan strategis.

4. LSP Kesehatan Lingkungan Indonesia (LSP-KLI)

Green jobs bukan hanya soal energi, tetapi juga kesehatan lingkungan. LSP KLI hadir untuk mencetak tenaga profesional di bidang sanitasi, pengendalian pencemaran, serta manajemen limbah. Beberapa skema yang ditawarkan antara lain inspeksi sanitasi tempat umum, pengujian kualitas air, hingga pengelolaan limbah medis. Cocok untuk tenaga kesehatan lingkungan maupun pekerja di sektor publik yang fokus pada kebersihan dan kesehatan masyarakat.

5. LSP Lingkungan Hidup & Kehutanan Indonesia (LSP-LHKI)

Bagi Anda yang tertarik dengan pengelolaan sumber daya alam dan kebijakan lingkungan, sertifikasi dari LSP-LHKI bisa menjadi nilai tambah. Skemanya mencakup kompetensi sebagai penyusun AMDAL, auditor lingkungan, hingga petugas pengambil sampel uji air. Profesi ini sangat dibutuhkan di era di mana setiap proyek pembangunan harus memperhatikan aspek kelestarian lingkungan.

6. Program Sertifikasi Kompetensi Rakyat (PROSERAT)

Untuk masyarakat luas, terutama instalatir listrik skala kecil, pemerintah melalui PPSDM KEBTKE meluncurkan Program Sertifikasi Kompetensi Rakyat atau PROSERAT. Program ini memberi kesempatan bagi tukang bangunan maupun tenaga teknis lokal agar memiliki bukti keterampilan resmi. Dengan begitu, kualitas instalasi listrik menjadi lebih aman sekaligus mendukung penerapan energi ramah lingkungan di tingkat rumah tangga.

7. Sertifikat Spesialis Produktivitas Ramah Lingkungan (APO-GPS 201)

Jika Anda ingin menguasai pendekatan manajemen hijau, sertifikasi APO-GPS 201 layak dipilih. Sertifikat ini merupakan kerja sama antara Asian Productivity Organization (APO) dan Kementerian Ketenagakerjaan RI. Fokusnya adalah produktivitas ramah lingkungan dengan menekankan efisiensi energi, pengelolaan sumber daya, hingga penerapan metode green productivity. Cocok untuk konsultan maupun manajer yang ingin mendorong transformasi bisnis 

Karier di sektor hijau jelas menjanjikan, tetapi juga menuntut profesionalisme tinggi. Sertifikasi kompetensi di era green jobs menjadi bukti nyata bahwa Anda mampu bekerja sesuai standar, baik teknis maupun regulasi. Bagi Anda serius ingin terjun ke dunia kerja berkelanjutan, pilih sertifikasi paling sesuai dengan minat dan jalur karier yang jadi impian..