Jangan Kaget, 7 Kebiasaan Orang Jakarta yang Diam-Diam Kuras Dompet

Ilustrasi dompet kosong
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle – Hidup di Jakarta memang penuh dinamika. Dari hiruk pikuk transportasi, padatnya agenda kerja, hingga gemerlap hiburan yang selalu menggoda, semua itu membuat warga ibu kota kerap terjebak dalam pola konsumsi berlebih.

Upah Minum Regional (UMR) menjadi salah satu tertingggi di Indonesia. Namun, gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan daeraj lain masih pas-pasan untuk sejumlah orang.

Biang keroknya tidak lain adalah kebiasaan kecil yang dianggap sepele justru bisa menggerogoti kondisi finansial. Tak heran jika banyak orang Jakarta sering mengeluh dompet boncos di akhir bulan.

Mirisnya, kebiasaan boros ini sering kali bukan soal kebutuhan tetapi karena gaya hidup. Berikut kebiasaan orang Jakarta diam-diam menyebabkan pengeluaran menumpuk dan membuat tabungan sulit berkembang.

1. Ngopi

Kebiasaan ngopi di kafe kini sudah jadi bagian gaya hidup urban. Harga secangkir kopi di Jakarta berkisar Rp30 ribu hingga Rp50 ribu. Jika dilakukan setiap hari, jumlahnya bisa mencapai lebih dari Rp1 juta per bulan. Padahal, kopi buatan sendiri di rumah bisa jauh lebih hemat.

2. Sering Makan di Luar