Mengkhawatirkan! Angka Pengangguran Gen Z 2025 Melonjak, Apa yang Salah?
- Freepik
China, sebagai negara dengan jumlah Gen Z terbesar di dunia, juga menghadapi masalah serius. Menurut laporan, tingkat pengangguran pemuda usia 16–24 tahun di perkotaan (tidak termasuk pelajar) pada Februari 2025 naik menjadi 16,9%, dari 16,1% bulan sebelumnya. Angka ini merupakan level tertinggi dalam dua tahun terakhir.
Situasi ini dipengaruhi oleh perlambatan ekonomi, restrukturisasi sektor properti, hingga minimnya lapangan kerja yang sesuai dengan kualifikasi anak muda. Banyak lulusan universitas kesulitan menemukan pekerjaan yang relevan dengan bidang studi mereka, sementara perusahaan lebih berhati-hati dalam merekrut karyawan baru.
3. Inggris: Hampir 1 Juta Anak Muda NEET
Di Inggris, kondisi juga tidak kalah memprihatinkan. Data resmi menunjukkan bahwa pada kuartal kedua 2025 (April–Juni), terdapat sekitar 948.000 anak muda usia 16–24 tahun yang masuk kategori NEET (Not in Employment, Education, or Training). Jumlah ini mewakili sekitar 12,8% dari populasi muda.
Yang menarik, angka tersebut sebagian besar dipicu oleh meningkatnya jumlah perempuan muda yang tidak bekerja atau bersekolah. Fenomena ini menandakan adanya tantangan struktural yang lebih luas, mulai dari akses pendidikan, kebijakan ketenagakerjaan, hingga kesenjangan kesempatan antara gender.