5 Penyesalan Keuangan Terbesar yang Sering Terjadi tapi Terus Diulang, Nomor 4 Dianggap ‘Normal’

Ilustrasi bayar utang
Sumber :
  • Freepik

Mengambil cicilan untuk ponsel terbaru atau liburan mewah mungkin terasa menyenangkan di awal, tetapi bisa menjadi beban besar di masa depan. Terlebih dengan adanya layanan buy now pay later (BNPL) yang mempermudah akses kredit. 

Utang seharusnya digunakan untuk hal-hal yang bersifat produktif atau menambah nilai aset, seperti biaya pendidikan, membeli rumah, atau modal usaha. Jika digunakan untuk konsumsi, utang justru akan menjauhkan Anda dari kebebasan finansial.

5. Menghindari Pembicaraan Soal Uang

Banyak orang menghindari pembicaraan soal keuangan dengan keluarga atau pasangan karena dianggap tabu atau memicu konflik. Namun, diam justru bisa menimbulkan miskomunikasi dan masalah lebih besar di kemudian hari. Mulailah berdiskusi secara terbuka tentang tujuan keuangan, pembagian tanggung jawab, dan rencana jangka panjang agar semua pihak berada di jalur yang sama.

Penyesalan keuangan sering datang terlambat, ketika waktu dan kesempatan sudah sulit diulang. Namun, Anda bisa belajar dari kesalahan orang lain untuk mengambil langkah lebih bijak hari ini. 

Mulailah dengan hal-hal kecil: sisihkan uang untuk investasi, bangun dana darurat, kurangi utang konsumtif, dan tingkatkan literasi keuangan Anda. Dengan begitu, masa depan finansial Anda bisa lebih aman, terencana, dan bebas dari penyesalan.