10 Cara Frugal Living di Kota Besar Tanpa Harus Jadi Anti-Sosial, Warga Jabodetabek Bisa Cobain!

Ilustrasi menjalani frugal living
Sumber :
  • Freepik

Lifestyle – Hidup di kota besar sering kali identik dengan gaya hidup mahal. Biaya sewa tempat tinggal, transportasi, makanan, hingga hiburan bisa menyedot penghasilan tanpa terasa. 

 

Tidak heran jika banyak orang merasa sulit menabung atau bahkan mengalami stres finansial meski memiliki penghasilan yang layak. Padahal, dengan pendekatan frugal living yang tepat, Anda tetap bisa menikmati hidup di kota besar tanpa harus terjebak dalam siklus konsumsi berlebihan.

 

Frugal living bukan berarti Anda harus hidup serba kekurangan atau menghindari segala bentuk kenyamanan. Sebaliknya, gaya hidup ini membantu Anda untuk lebih bijak dalam membelanjakan uang, fokus pada hal-hal yang benar-benar penting dan memberikan nilai jangka panjang. 

 

Berikut ini adalah 10 cara hidup hemat di kota besar yang bisa Anda terapkan hari ini tanpa kehilangan kualitas hidup.

 

1. Tentukan Prioritas Keuangan Anda

 

Langkah awal dalam frugal living adalah memahami apa yang benar-benar penting bagi Anda. Tentukan prioritas pengeluaran, seperti tempat tinggal yang aman dan nyaman, transportasi yang efisien, serta makanan bergizi. Dengan prioritas yang jelas, Anda dapat memotong biaya yang tidak terlalu perlu.

 

2. Manfaatkan Transportasi Umum atau Sepeda

 

Kota besar biasanya memiliki sistem transportasi umum yang cukup baik. Dengan menggunakan bus, MRT, atau KRL, Anda bisa memangkas biaya bahan bakar, parkir, dan perawatan kendaraan pribadi. Jika memungkinkan, bersepeda juga menjadi opsi sehat dan hemat.

 

3. Cari Hunian yang Strategis dan Sesuai Anggaran

 

Hunian yang dekat dengan tempat kerja atau transportasi umum bisa menghemat waktu dan biaya perjalanan. Anda juga bisa mempertimbangkan opsi shared living seperti kos atau apartemen bersama teman untuk menekan biaya sewa.

 

4. Masak Sendiri dan Kurangi Makan di Luar

 

Makanan merupakan salah satu pengeluaran rutin terbesar. Dengan memasak sendiri, Anda bisa mengatur pengeluaran dan menjaga kualitas gizi. Sediakan waktu di akhir pekan untuk meal prep agar lebih efisien sepanjang minggu.

 

5. Manfaatkan Diskon dan Promo dengan Bijak

 

Aplikasi e-commerce dan dompet digital sering memberikan diskon atau cashback. Manfaatkan penawaran ini untuk kebutuhan bulanan, namun tetap hati-hati agar tidak tergoda membeli barang yang sebenarnya tidak diperlukan.

 

6. Gunakan Aplikasi Pencatat Keuangan

 

Lacak pemasukan dan pengeluaran Anda menggunakan aplikasi keuangan pribadi. Ini akan membantu Anda mengenali pola pengeluaran yang boros dan mengaturnya agar tetap sesuai anggaran.

 

7. Pilih Hiburan yang Hemat tapi Menyenangkan

 

Hiburan tidak harus mahal. Anda bisa menikmati taman kota, pameran seni gratis, atau nonton film di rumah bersama teman. Kegiatan ini tetap menyenangkan tanpa menguras dompet.

 

8. Beli Barang Berkualitas yang Tahan Lama

 

Daripada sering membeli barang murah yang cepat rusak, lebih baik investasi pada barang berkualitas tinggi. Ini akan menghemat pengeluaran jangka panjang dan mengurangi konsumsi berlebihan.

 

9. Jangan Malu Cari Barang Bekas Berkualitas

 

Pasar barang bekas, aplikasi preloved, atau grup komunitas bisa menjadi tempat Anda menemukan barang kebutuhan dengan harga jauh lebih murah, seperti furnitur, pakaian, atau alat rumah tangga.

 

10. Bangun Kebiasaan Menabung dan Investasi Sejak Dini

 

Frugal living bukan hanya soal penghematan, tapi juga tentang perencanaan masa depan. Sisihkan sebagian penghasilan untuk tabungan dan investasi agar keuangan Anda tumbuh secara sehat.

 

Menjalani frugal living di tengah hiruk-pikuk kota besar memang menantang, namun bukan tidak mungkin. Dengan perubahan kecil yang konsisten dan kebiasaan finansial yang sehat, Anda tetap bisa menikmati hidup nyaman tanpa harus boros. 

 

Kunci utamanya adalah kesadaran dan pengelolaan keuangan yang terencana. Selamat mencoba gaya hidup frugal yang cerdas dan tetap berkualitas!