Pengen 17 Agustusan di Alam? Ini 5 Rekomendasi Tempat Pengibaran Bendera Merah-Putih yang Anti-Mainstream

Lifestyle –Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (HUT RI) ke-80 pada 17 Agustus 2025 menjadi momen bersejarah untuk menunjukkan semangat nasionalisme. Salah satu cara merayakan adalah dengan mengibarkan bendera Merah-Putih di tempat-tempat yang tidak biasa, khususnya di destinasi alam yang menawarkan pengalaman berbeda.

Mengibarkan bendera di tengah keindahan alam Indonesia tidak hanya memperkuat rasa cinta tanah air, tetapi juga memberikan pengalaman liburan yang tak terlupakan. 

Berikut adalah lima rekomendasi tempat anti-mainstream di Indonesia untuk mengibarkan bendera Merah-Putih dengan penuh khidmat, sambil menikmati pesona alam yang luar biasa.

1. Puncak Gunung Gede, Jawa Barat

Gunung Gede di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Jawa Barat, menjadi destinasi favorit para pendaki untuk merayakan 17 Agustus. Dengan ketinggian 2.958 meter di atas permukaan laut, puncak ini menawarkan pemandangan spektakuler berupa hamparan hutan tropis dan panorama Gunung Pangrango. 

Pengibaran bendera di puncak Gunung Gede memberikan pengalaman spiritual dan nasionalis yang mendalam, diiringi udara sejuk dan kabut pagi. Pendakian memakan waktu sekitar 6-8 jam dari pintu masuk Cibodas, sehingga diperlukan persiapan fisik dan logistik yang matang. 

Pastikan bendera yang digunakan berukuran sesuai, seperti 120 cm x 180 cm, dan dalam kondisi baik sesuai UU Nomor 24 Tahun 2009.

2. Danau Toba, Sumatera Utara

Danau Toba, danau vulkanik terbesar di dunia, menawarkan lokasi pengibaran bendera yang unik di tepi danau atau di Pulau Samosir. Pemandangan air jernih dengan latar belakang perbukitan hijau menciptakan suasana khidmat sekaligus damai. 

Masyarakat Batak setempat sering mengadakan upacara adat yang dapat dipadukan dengan pengibaran bendera, menambah nilai budaya dalam perayaan. Pengunjung dapat menyewa perahu untuk mengibarkan bendera di tengah danau, memberikan nuansa anti-mainstream. Pastikan bendera dipasang pada tiang yang kokoh dan tidak menyentuh air, sesuai aturan pengibaran bendera.

3. Pantai Plengkung (G-Land), Banyuwangi

Pantai Plengkung, atau dikenal sebagai G-Land, di Taman Nasional Alas Purwo, Banyuwangi, adalah surga bagi peselancar dan pecinta alam. Pantai ini menawarkan lokasi pengibaran bendera yang dramatis dengan ombak besar dan pasir putih yang membentang.

Mengibarkan bendera Merah-Putih di tepi pantai dengan latar suara debur ombak memberikan pengalaman yang membangkitkan semangat nasionalisme. Akses ke pantai ini memerlukan perjalanan melalui hutan atau perahu dari Grajagan, sehingga cocok bagi mereka yang mencari petualangan. 

Bendera harus dipasang pada tiang yang seimbang dengan ukuran 120 cm x 180 cm untuk menjaga kehormatan simbol negara.

4. Bukit Teletubbies, Nusa Penida

Bukit Teletubbies di Nusa Penida, Bali, menawarkan lanskap perbukitan hijau yang menyerupai dunia dongeng, menjadikannya lokasi anti-mainstream untuk pengibaran bendera. Pemandangan bukit-bukit yang bergelombang dengan latar laut biru memberikan suasana segar dan inspiratif. 

Pengunjung dapat mengibarkan bendera pada pagi hari antara pukul 06.00 hingga 18.00, sesuai Pasal 7 UU Nomor 24 Tahun 2009, untuk menghormati simbol negara. Akses ke Nusa Penida dapat ditempuh dengan kapal cepat dari Sanur, Bali, dan perjalanan darat menuju bukit ini memerlukan kendaraan sewa. Lokasi ini ideal untuk fotografi perayaan kemerdekaan yang instagramable.

5. Kawah Ijen, Jawa Timur

Kawah Ijen di perbatasan Banyuwangi dan Bondowoso menawarkan pengalaman unik dengan fenomena blue fire dan danau kawah berwarna toska. Mengibarkan bendera Merah-Putih di tepi kawah pada dini hari memberikan nuansa magis, terutama saat matahari terbit. 

Pendakian menuju kawah memakan waktu sekitar 2-3 jam dari pos Paltuding, dan pengunjung harus memperhatikan kondisi bendera agar tidak rusak atau kusut. Kawah Ijen juga terkenal dengan aktivitas penambangan belerang, yang menambah nilai edukasi selama perayaan. Pastikan bendera dipasang dengan tali yang kuat dan tidak menyentuh tanah, sesuai regulasi.