7 Mitos yang Wajib Diketahui Pendaki Sebelum Mendaki Gunung Rinjani

Gunung Rinjani
Sumber :
  • Wonderful Indonesia

Ada kepercayaan bahwa ada waktu-waktu tertentu yang kurang baik atau bahkan dilarang untuk mendaki Gunung Rinjani, seperti saat musim tertentu atau hari-hari tertentu menurut kalender adat Sasak. Hal ini diyakini agar menghindari gangguan spiritual serta menjaga keselamatan pendaki. Meski secara ilmiah tidak ada larangan, menghormati tradisi ini penting sebagai bagian dari penghormatan budaya.

3. Barang Bawaan yang Tidak Boleh Dibawa

Ternyata Ini Alasan Gunung Merapi Disebut Gunung Paling Angker di Jawa!

Mitos yang populer di kalangan pendaki adalah larangan membawa barang-barang tertentu, seperti pisau tajam, cermin, atau benda yang dianggap bisa mengganggu keseimbangan spiritual gunung. Konon, membawa barang tersebut dapat menimbulkan ketidakharmonisan dengan alam dan penunggu gunung. Oleh karena itu, pendaki dianjurkan untuk membawa perlengkapan yang sederhana dan sesuai kebutuhan.

4. Suara Mistis dan Fenomena Aneh

Selama pendakian, beberapa pendaki melaporkan mendengar suara-suara aneh seperti bisikan, langkah kaki, atau suara gamelan dari kejauhan. Fenomena ini dianggap sebagai bagian dari wisata mistis Gunung Rinjani yang memperkuat aura magis dan misteri gunung tersebut.

Pantai Tercantik di Karimunjawa Ini Cuma Bisa Diakses Saat Air Laut Surut!

Penjelasan rasional menyebutkan bahwa suara ini bisa berasal dari angin, satwa liar, atau resonansi alam, namun kepercayaan lokal menambah dimensi mistis bagi pengalaman pendaki.

5. Kesakralan Danau Segara Anak

Halaman Selanjutnya
img_title