Gorila Tertua di Dunia Ada di Jerman, Baru Ulang Tahun ke-68
- Guinness World Record
Lifestyle –Di jantungan kota Berlin, Jerman, sebuah perayaan istimewa digelar untuk menghormati makhluk luar biasa yang telah mencatatkan sejarah dalam buku rekor dunia. Fatou, seekor gorila dataran rendah barat (Gorilla gorilla gorilla), merayakan ulang tahunnya yang ke-68 pada 11 April 2025 di Kebun Binatang Berlin.
Menurut Guinness World Records, Fatou adalah gorila tertua di dunia yang hidup dalam perawatan manusia, sebuah prestasi yang menakjubkan mengingat usia rata-rata gorila jenis ini di alam liar hanya berkisar antara 30 hingga 40 tahun. Perayaan ini tidak hanya menarik perhatian para pengunjung kebun binatang, tetapi juga menjadi sorotan global sebagai simbol ketahanan dan perawatan satwa yang luar biasa.
Perjalanan Hidup Fatou di Berlin
Gorila tertua di dunia
- Guinness World Record
Fatou tiba di Kebun Binatang Berlin pada tahun 1959, menjadikannya penghuni lama yang telah menyaksikan berbagai perubahan di kebun binatang tersebut selama lebih dari enam dekade. Lahir sekitar tahun 1957, ia dibawa ke Jerman dari Afrika Barat, tempat asal spesies gorila dataran rendah barat yang kini terancam punah.
Statusnya sebagai spesies yang terancam punah, sebagaimana dicatat oleh International Union for Conservation of Nature (IUCN), menambah makna pada pencapaian usianya yang luar biasa. Gorila jenis ini dikenal karena sifatnya yang sosial dan kecerdasannya yang tinggi, dan Fatou telah menjadi favorit di antara staf kebun binatang serta pengunjung selama bertahun-tahun.
Perayaan Ulang Tahun yang Istimewa
Pada perayaan ulang tahunnya yang ke-68, Fatou dimanjakan dengan sebuah keranjang hadiah khusus yang berisi "kejutan makanan gorila". Keranjang ini dirancang dengan cermat oleh tim perawat di Kebun Binatang Berlin untuk memastikan bahwa isinya sesuai dengan kebutuhan gizi dan preferensi makannya.
Gorila tertua di dunia
- Guinness World Record
Menurut laporan Associated Press, Fatou menikmati perayaan ini di kandang pribadinya, yang terpisah dari gorila-gorila yang lebih muda dan lebih aktif di kebun binatang. Pemisahan ini dilakukan untuk memberikan lingkungan yang tenang dan nyaman, sesuai dengan usianya yang sudah lanjut. Perayaan tersebut dihadiri oleh media dan sejumlah pengunjung yang ingin menyaksikan momen bersejarah ini.
Dedikasi Perawatan untuk Kesejahteraan Fatou
Kehidupan Fatou di Kebun Binatang Berlin mencerminkan dedikasi luar biasa dari tim perawat satwa dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraannya. Gorila dataran rendah barat biasanya memiliki harapan hidup yang lebih panjang di bawah perawatan manusia dibandingkan di alam liar, tetapi mencapai usia 68 tahun adalah prestasi yang sangat langka.
Menurut National Geographic, faktor-faktor seperti perawatan medis yang konsisten, nutrisi yang terkontrol, dan lingkungan yang aman telah memungkinkan Fatou untuk hidup jauh melampaui usia rata-rata spesiesnya. Kebun Binatang Berlin telah menerapkan pendekatan khusus dalam merawat Fatou, termasuk pemeriksaan kesehatan rutin dan penyesuaian diet untuk mendukung kondisi fisiknya yang semakin menua.
Pentingnya Konservasi Gorila
Perayaan ulang tahun Fatou juga menjadi kesempatan untuk meningkatkan kesadaran akan konservasi gorila dataran rendah barat. Spesies ini menghadapi ancaman serius di alam liar, termasuk hilangnya habitat akibat deforestasi, perburuan ilegal, dan konflik dengan manusia. Dengan populasi yang terus menurun, keberadaan Fatou menjadi pengingat akan pentingnya upaya pelestarian satwa liar.
Kebun Binatang Berlin, sebagai salah satu institusi terkemuka di Eropa, aktif dalam program pendidikan dan konservasi untuk mendukung perlindungan spesies ini. Kisah Fatou menginspirasi banyak orang untuk lebih peduli terhadap keberlanjutan satwa liar dan pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem.
Kontribusi Fatou untuk Penelitian
Selain menjadi simbol ketahanan, Fatou juga menarik perhatian karena kisah hidupnya yang unik. Selama berada di Kebun Binatang Berlin, ia telah menjadi bagian dari berbagai program penelitian yang bertujuan untuk memahami perilaku dan kesehatan gorila.
Data yang dikumpulkan dari perawatan Fatou telah memberikan wawasan berharga bagi para ilmuwan dan konservasionis dalam merancang strategi pelestarian spesies. Selain itu, kehadirannya di kebun binatang telah memberikan pengalaman edukatif bagi jutaan pengunjung, yang dapat belajar tentang kehidupan gorila dan tantangan yang dihadapi spesies ini di alam liar.
Daya Tarik Wisata Kebun Binatang Berlin
Kisah Fatou juga memberikan inspirasi bagi para pengunjung untuk mengunjungi Kebun Binatang Berlin, salah satu destinasi wisata paling terkenal di Jerman. Kebun binatang ini, yang berdiri sejak tahun 1844, merupakan salah satu yang tertua di dunia dan menawarkan pengalaman yang kaya akan pendidikan dan hiburan.
Selain Fatou, kebun binatang ini juga menjadi rumah bagi ribuan spesies lainnya, menjadikannya tempat yang ideal untuk keluarga, pelajar, dan pecinta satwa liar. Perayaan ulang tahun Fatou menjadi daya tarik tambahan bagi wisatawan yang ingin menyaksikan langsung gorila legendaris ini dan belajar lebih banyak tentang upaya konservasi global.
