Terungkap Alasan Wisatawan Dilarang Mengambil Foto Saat Berkunjung ke Baduy Dalam

Baduy
Sumber :
  • Wonderful Indonesia

Sebaliknya, Baduy Luar memiliki pendekatan yang lebih longgar, memperbolehkan fotografi dalam batas tertentu. Perbedaan ini mencerminkan tingkat kesakralan yang lebih tinggi di Baduy Dalam, di mana aturan adat dijunjung dengan penuh disiplin. Larangan ini bukan hanya soal kepatuhan, tetapi juga terkait dengan nilai-nilai spiritual dan misteri yang melekat pada wilayah tersebut.

Alasan di Balik Larangan Fotografi

1. Kesakralan Wilayah

5 Tempat Wisata yang Diyakini Bisa Bikin Hubungan Langgeng, Pasangan Baru Boleh Coba!

Baduy Dalam dianggap sebagai kawasan suci yang dijaga oleh leluhur. Rumah adat seperti Imah Kokolot dan situs-situs tertentu dianggap memiliki nilai spiritual yang tinggi. Mengambil foto dianggap dapat mengganggu kesucian tempat-tempat ini, seolah-olah "mencuri" esensi spiritualnya. Mitos lokal bahkan menyebutkan bahwa pelanggaran aturan ini dapat memicu kemarahan leluhur, menambah elemen horor pada pengalaman wisata di kawasan ini.

2. Pelestarian Budaya

Larangan fotografi juga bertujuan untuk melindungi budaya Baduy dari pengaruh modernisasi. Generasi muda Baduy Dalam rentan terhadap godaan dunia luar, dan penyebaran foto di media sosial dapat mempercepat erosi nilai-nilai adat. Dengan menjaga wilayah mereka bebas dari dokumentasi visual, masyarakat Baduy berupaya mempertahankan identitas budaya mereka yang unik.

3. Privasi dan Kenyamanan Warga

Halaman Selanjutnya
img_title
Rekomendasi 10 Tempat Terbuka Gratis di Jakarta, Cocok Buat Jogging!