Mau Kerja Kantoran atau Remote? Begini Strategi Cari Kerja Sesuai Gaya Hidup Anda
- Freepik
Lifestyle – Di era serba digital seperti sekarang, dunia kerja semakin beragam dan fleksibel. Pilihan tidak lagi sebatas kerja di kantor dari jam 9 pagi hingga 5 sore. Banyak perusahaan kini membuka opsi kerja remote, hybrid, atau bahkan full freelance.
Di sisi lain, sebagian kalangan masih merasa lebih nyaman bekerja secara langsung di kantor dengan rutinitas yang lebih terstruktur. Bagi Gen Z, generasi yang tumbuh bersama teknologi dan informasi instan, pilihan gaya kerja sering kali dipengaruhi oleh preferensi pribadi dan gaya hidup.
Ada yang memilih kerja remote karena fleksibel dan bisa sambil traveling, ada juga yang merasa lebih produktif di lingkungan kerja fisik bersama rekan satu tim. Apa pun pilihannya, strategi cari kerja Anda perlu disesuaikan agar tepat sasaran.
Artikel ini akan mengupas cara efektif mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan gaya hidup Anda.
Pahami Gaya Kerja yang Paling Cocok untuk Anda
Langkah awal sebelum mencari pekerjaan adalah memahami kebutuhan dan karakter pribadi Anda. Apakah Anda tipe yang butuh rutinitas dan suasana kantor untuk tetap fokus? Atau Anda lebih suka bekerja mandiri dari rumah atau kedai kopi? Mengetahui preferensi ini akan membantu Anda memilih jenis pekerjaan dan perusahaan yang sesuai.
Misalnya, jika Anda menyukai interaksi sosial dan ingin belajar langsung dari senior atau mentor, maka kerja kantoran atau hybrid bisa jadi pilihan yang ideal. Sebaliknya, jika Anda membutuhkan fleksibilitas dan ingin mengatur jam kerja sendiri, pekerjaan remote atau freelance bisa lebih cocok.
Perjelas Tujuan Karier di CV dan Profil LinkedIn
Dalam dunia rekrutmen modern, personal branding memainkan peran besar. Jika Anda mengincar kerja remote, tunjukkan di CV dan profil LinkedIn Anda bahwa Anda memiliki kemampuan manajemen waktu, komunikasi digital, dan disiplin yang baik. Sertakan pengalaman magang remote, proyek kolaboratif online, atau kemampuan menggunakan tools seperti Zoom, Slack, dan Notion.
Sementara jika Anda lebih condong ke kerja kantoran, tonjolkan pengalaman kerja tim, kemampuan presentasi, dan keterlibatan dalam organisasi atau kegiatan yang bersifat tatap muka. Sesuaikan narasi Anda agar selaras dengan budaya kerja perusahaan yang Anda lamar.
Gunakan Platform Pencari Kerja yang Spesifik
Kini banyak situs lowongan kerja yang memungkinkan Anda memfilter berdasarkan lokasi kerja, seperti “remote only” atau “on-site only.” Beberapa platform yang mendukung pencarian kerja remote antara lain We Work Remotely, Remote OK, dan Jobspresso. Untuk kerja kantoran di dalam negeri, Anda bisa mengandalkan Jobstreet, Glints, atau LinkedIn dengan filter lokasi spesifik.
Selain itu, bergabunglah dalam komunitas Gen Z di media sosial seperti X, TikTok, dan Discord yang sering membagikan info lowongan kerja sesuai dengan gaya hidup anak muda masa kini.
Perhatikan Budaya Perusahaan
Tidak semua perusahaan yang menawarkan kerja remote benar-benar fleksibel dan ramah bagi Gen Z. Maka dari itu, riset terlebih dahulu tentang budaya perusahaan sebelum mengirim lamaran. Cari tahu bagaimana mereka mengatur jam kerja, proses komunikasi internal, hingga fleksibilitas dalam menyelesaikan pekerjaan.
Perusahaan yang terbuka terhadap kebutuhan Gen Z biasanya akan menonjolkan nilai fleksibilitas, keseimbangan hidup, serta penggunaan teknologi dalam sistem kerja mereka. Anda bisa membaca ulasan karyawan di platform seperti Glassdoor atau menonton testimoni di YouTube dan TikTok.
Siapkan Diri untuk Wawancara yang Relevan
Wawancara kerja bukan hanya soal menjawab pertanyaan HRD, tetapi juga kesempatan Anda menunjukkan bahwa Anda cocok dengan sistem kerja mereka. Untuk pekerjaan remote, tunjukkan bahwa Anda bisa mengelola waktu, proaktif berkomunikasi, dan terbiasa bekerja secara mandiri.
Jika wawancara dilakukan untuk kerja kantoran, fokuslah pada kesiapan Anda untuk bekerja dalam tim, mengikuti struktur organisasi, dan beradaptasi dengan budaya kerja konvensional. Semakin Anda meyakinkan pewawancara bahwa Anda cocok dengan sistem kerja yang mereka jalankan, semakin besar peluang untuk diterima.
Pilihan kerja kantoran atau remote sepenuhnya ada di tangan Anda. Yang penting adalah mengetahui apa yang paling sesuai dengan gaya hidup dan tujuan karier Anda. Gen Z dikenal fleksibel, cerdas, dan digital-savvy. Manfaatkan karakteristik itu untuk menyusun strategi cari kerja yang tepat sasaran dan personal.
Apapun pilihan Anda, kuncinya adalah kesiapan, riset mendalam, dan komunikasi yang jujur kepada perusahaan. Jangan hanya ikut tren, tetapi pastikan pekerjaan yang Anda incar benar-benar mendukung pertumbuhan karier dan keseimbangan hidup Anda.