Air di Telaga Nila Majalengka Ini Sejernih Cermin, Tapi Punya 2 Larangan yang Harus Dipatuhi!
- Instagram/gustiana_motret
Masyarakat sekitar sangat menjaga kebersihan dan kesucian telaga. Mereka tidak membolehkan penggunaan sabun, sampo, atau bahan kimia lainnya yang bisa mencemari ekosistem perairan. Kepercayaan ini bukan hanya bagian dari upaya pelestarian alam, tetapi juga bagian dari nilai-nilai adat yang telah diwariskan secara turun-temurun.
Dua Larangan Mistis di Telaga Nila
Meski terlihat tenang dan damai, Telaga Nila menyimpan mitos yang dipercaya oleh masyarakat setempat hingga kini. Ada dua larangan utama yang harus dipatuhi oleh siapa pun yang mengunjungi lokasi ini. Larangan ini bukan hanya sekadar aturan adat, tetapi diyakini memiliki konsekuensi mistis jika dilanggar.
1. Dilarang Berenang atau Mandi di Telaga
Larangan pertama adalah tidak boleh berenang atau mandi di Telaga Nila. Meskipun airnya sangat jernih dan tampak menggoda untuk diceburin, masyarakat percaya bahwa telaga ini dihuni oleh penjaga gaib. Mereka menyebut telaga ini sebagai tempat yang suci, dan masuk ke dalamnya dianggap sebagai tindakan tidak sopan terhadap “penunggu” alam.
Menurut cerita yang beredar, pernah ada pengunjung yang mencoba berenang tanpa izin dan mengalami kejadian aneh setelahnya, seperti kesurupan, mimpi buruk berhari-hari, hingga kehilangan arah saat kembali dari lokasi. Cerita-cerita horor seperti ini menjadi peringatan tak tertulis bagi wisatawan agar menghormati nilai lokal dan tidak memperlakukan tempat ini seperti kolam rekreasi biasa.