Tips Memilih Layanan Pengiriman yang Tepat untuk UMKM, Perhatikan 3 Hal Ini

Lifestyle – Di era digital seperti sekarang, layanan pengiriman menjadi salah satu tulang punggung utama, baik bagi pelaku usaha maupun individu. Setiap hari, jutaan paket berpindah tangan, mulai dari dokumen penting, produk dagang, hingga kebutuhan logistik berskala besar. 

Kelancaran rantai pasok tidak lagi sekadar tentang kecepatan, tetapi juga tentang efisiensi, keandalan, dan kemudahan. Permintaan akan layanan pengiriman, terutama untuk pengiriman skala besar, terus mengalami peningkatan signifikan. 

Data internal salah satu platform pengiriman terkemuka bahkan menunjukkan lonjakan pertumbuhan armada dan pengiriman yang positif, menandakan bahwa para pelaku usaha, khususnya UMKM, semakin menyadari pentingnya memilih mitra logistik yang tepat untuk mendukung operasional bisnis mereka. 

Namun, dengan banyaknya pilihan yang ada, bagaimana kita bisa menentukan layanan pengiriman yang paling sesuai? Setidaknya, ada tiga faktor kunci yang harus Anda perhatikan.

1. Kecepatan dan Ketepatan Waktu Pengiriman

Dalam dunia bisnis yang serba cepat, waktu adalah uang. Ketepatan waktu pengiriman tidak hanya memengaruhi kepuasan pelanggan, tetapi juga efisiensi operasional. 

Berdasarkan riset internal Lalamove, salah satu alasan utama pelanggan memilih layanan pengiriman adalah ketepatan waktu dan kecepatan pengiriman. Pelaku bisnis online, misalnya, sangat bergantung pada kecepatan ini untuk menjaga reputasi dan loyalitas pelanggan.

Bayangkan Anda mengirimkan pesanan dalam jumlah besar kepada pelanggan Anda. Jika pengiriman tertunda, bukan hanya pelanggan yang kecewa, tetapi juga berpotensi mengganggu seluruh alur rantai pasok. 

Kecepatan layanan tidak hanya diukur dari waktu tempuh dari titik A ke titik B, tetapi juga dari proses awal, seperti waktu pencocokan armada (match time) yang singkat. Beberapa penyedia layanan logistik modern telah berinovasi dengan teknologi yang memungkinkan pencocokan armada terdekat hanya dalam hitungan detik. Kecepatan ini sangat vital, terutama untuk pengiriman mendesak atau pengiriman dalam volume besar yang memerlukan respons cepat.

2. Ketersediaan Armada yang Beragam dan Kapasitas Besar

Faktor kedua yang tak kalah penting adalah ketersediaan armada yang memadai. Layanan pengiriman yang baik harus mampu menyediakan berbagai pilihan kendaraan yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Untuk pengiriman personal atau paket kecil, sepeda motor mungkin sudah cukup. Namun, untuk kebutuhan bisnis yang lebih kompleks, seperti distribusi bahan baku atau pengiriman barang dalam jumlah besar, diperlukan armada dengan kapasitas besar.

Peningkatan permintaan untuk armada empat roda skala besar (Large 4 Wheels/L4W) menjadi bukti nyata pergeseran tren ini. Pelaku usaha kini membutuhkan fleksibilitas untuk memilih kendaraan yang sesuai dengan volume dan jenis barang yang akan dikirim, mulai dari mobil van, pick-up, hingga truk berkapasitas besar seperti CDD (Colt Diesel Double) dan Fuso. 

Ketersediaan armada yang beragam ini tidak hanya menjamin barang terangkut dengan aman dan efisien, tetapi juga membantu menekan biaya operasional karena Anda tidak perlu menyewa kendaraan yang kapasitasnya terlalu besar dari yang dibutuhkan.

"Lalamove berkomitmen menghadirkan layanan pengiriman barang skala besar yang lebih cepat sekaligus terjangkau melalui optimalisasi armada Large 4 Wheels. Pertumbuhan signifikan pada jumlah armada dan permintaan pengiriman menggunakan L4W menjadi bukti bahwa layanan ini semakin relevan dalam mendukung kelancaran rantai pasok pelanggan, mulai dari distribusi bahan baku, pemenuhan pesanan, hingga kebutuhan operasional lainnya," kata Managing Director Lalamove Indonesia, Andito B Prakoso, dalam keteranannya. 

3. Harga yang Kompetitif dan Layanan Tambahan yang Bernilai

Aspek biaya selalu menjadi pertimbangan utama, baik bagi bisnis maupun konsumen. Layanan pengiriman yang ideal adalah yang mampu menawarkan harga kompetitif tanpa mengorbankan kualitas. Namun, harga saja tidak cukup. Anda juga perlu memperhatikan nilai lebih yang diberikan oleh penyedia layanan.

Layanan tambahan (extra helper) yang membantu proses bongkar muat, layanan antar-jemput dari pintu ke pintu (door-to-door), dan asuransi pengiriman adalah contoh layanan bernilai tambah yang patut dipertimbangkan. Fitur-fitur ini tidak hanya memberikan kemudahan, tetapi juga rasa aman dan jaminan bahwa barang Anda akan sampai di tujuan dengan selamat. 

Perusahaan logistik yang berfokus pada inovasi dan optimalisasi sistem dapat menawarkan harga yang lebih terjangkau karena mereka mampu menekan biaya operasional mereka sendiri. Kehadiran berbagai fitur dan layanan tambahan ini menegaskan bahwa penyedia layanan logistik bukan hanya sekadar pihak pengantar barang, tetapi juga mitra strategis yang turut serta dalam menjaga kelancaran operasional dan menekan biaya bagi pelanggan mereka.