7 Cara Menyimpan Cabai Rawit di Kulkas agar Tidak Layu dan Berjamur, Nomor 3 Jarang Diketahui!
Lifestyle –Cabai rawit adalah bahan dapur wajib bagi banyak orang Indonesia. Rasanya yang pedas menyengat bisa meningkatkan selera makan dalam sekejap.
Tak heran jika banyak orang sengaja membeli cabai rawit dalam jumlah banyak untuk disimpan sebagai stok. Tapi, masalah yang sering muncul adalah cabai rawit cepat layu, berjamur, bahkan membusuk hanya dalam beberapa hari setelah masuk kulkas.
Padahal, sayang sekali jika cabai yang baru dibeli harus dibuang karena tidak disimpan dengan cara yang benar. Apalagi di saat harga cabai sedang naik, tentu kamu tidak ingin boros hanya karena salah menyimpan bahan dapur.
Menyimpan cabai rawit di kulkas memang bisa membuatnya tahan lebih lama. Namun, kunci utamanya adalah teknik penyimpanan yang tepat. Dengan cara yang benar, cabai rawit bisa bertahan segar hingga dua hingga tiga minggu, tanpa layu dan bebas jamur. Yuk, pelajari tips mudah berikut ini agar cabai rawit tetap awet dan bisa digunakan kapan saja!
1. Jangan Cuci Cabai Sebelum Disimpan
Kesalahan umum yang sering dilakukan adalah mencuci cabai sebelum disimpan. Meskipun terlihat lebih bersih, cabai yang sudah terkena air justru rentan lembap dan mudah berjamur. Sebaiknya simpan cabai dalam keadaan kering, dan cuci hanya saat akan digunakan.