Cara Hentikan Kebiasaan Minum Susu Pakai Botol Dot pada Anak

Ilustrasi botol bayi
Sumber :
  • Freepik

Anak cenderung lebih tertarik untuk beralih jika cangkir yang ditawarkan menarik dan mudah digunakan. Pilih cangkir bertutup dengan desain karakter favorit anak atau warna cerah untuk meningkatkan antusiasme mereka. Untuk anak usia 12-18 bulan, cangkir dengan pegangan dan sedotan lembut dapat memudahkan transisi. 

Pastikan cangkir memiliki fitur anti-tumpah untuk mengurangi kekhawatiran orang tua selama proses belajar. Menurut studi dari Journal of Pediatric Dentistry, penggunaan cangkir yang ergonomis dapat mempercepat proses transisi dan mengurangi risiko kerusakan gigi akibat botol dot.

3. Libatkan Anak dalam Proses Pemilihan

Melibatkan anak dalam memilih cangkir baru dapat meningkatkan rasa memiliki dan motivasi mereka untuk beralih. Ajak anak ke toko untuk memilih cangkir yang mereka sukai, atau biarkan mereka memilih dari beberapa opsi yang telah disediakan di rumah. 

Jelaskan bahwa cangkir adalah alat minum untuk “anak besar,” yang dapat membangun rasa bangga pada anak. Pendekatan ini juga membantu anak merasa memiliki kendali atas perubahan, sehingga mengurangi penolakan terhadap cangkir baru.

4. Ganti Botol Dot dengan Aktivitas Menenangkan Lain

Bagi banyak anak, botol dot bukan hanya alat minum, tetapi juga sumber kenyamanan, terutama saat tidur. Untuk menggantikan fungsi emosional ini, tawarkan alternatif seperti pelukan, membaca buku cerita, atau memberikan selimut favorit sebelum tidur. Aktivitas ini membantu anak merasa aman dan rileks tanpa bergantung pada botol.