6 Manfaat Urban Farming, Jadi Ladang Cuan Rumahan hingga Dorong Ketahanan Pangan

Ilustrasi Urban Farming
Sumber :
  • Freepik

3. Memanfaatkan Lahan Terbatas Secara Produktif

Tidak punya halaman luas bukan alasan. Urban farming memungkinkan Anda memanfaatkan ruang terbatas seperti balkon, atap, atau bantaran sungai untuk menanam sayuran.

4. Mengurangi Emisi Karbon

Keberadaan urban farming secara otomatis memperbanyak ruang hijau di perkotaan. Artinya, semakin banyak tanaman yang menyerap karbon sehingga kualitas udara akan meningkat dan dampak pemanasan global bisa ditekan. 

Dengan memproduksi pangan secara lokal, Anda turut mengurangi ketergantungan pada distribusi jarak jauh yang menyumbang emisi karbon. Ini sejalan dengan upaya global dalam menghadapi perubahan iklim.

Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional JBB, Susanto August Satria, menyampaikan urban farming tidak hanya bermanfaat secara ekonomi, tetapi juga mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), khususnya SDG 2 (Tanpa Kelaparan) dan SDG 13 (Penanganan Perubahan Iklim).

5. Meningkatkan Kualitas Hidup