8 Karier Kreatif yang Tak Bisa Digusur AI, Masih Bisa Cuan di Masa Depan!

Ilustrasi Ngopi di Pagi Hari Sebelum Bekerja
Sumber :
  • Freepik

Merancang acara tidak cukup hanya dengan data dan algoritma. Dibutuhkan kreativitas, komunikasi interpersonal, dan respons situasional terhadap audiens. Demikian pula dalam dunia hiburan—komedian, MC, dan performer bergantung pada interaksi langsung dan spontanitas yang tidak bisa dilakukan AI.

 

Kecanggihan AI memang patut diwaspadai, tetapi tidak perlu ditakuti sepenuhnya. Justru, AI dapat menjadi alat bantu untuk meningkatkan produktivitas para profesional kreatif. 

 

Namun, elemen-elemen seperti empati, naluri seni, improvisasi, dan keunikan manusia akan selalu dibutuhkan di berbagai bidang. 

 

Jika Anda saat ini tengah memilih jalur karier atau pendidikan, mempertimbangkan salah satu dari profesi di atas bisa menjadi langkah strategis untuk masa depan yang lebih aman dari disrupsi teknologi. Kreativitas sejati tetap menjadi domain manusia—dan dunia masih membutuhkannya.