5 Profesi Impian Baru Anak SMA, Anti-Mainstream Bikin Orang Tua Geleng-Geleng

Lifestyle – Perkembangan teknologi digital dan budaya media sosial telah mengubah paradigma karier di kalangan generasi muda Indonesia, terutama pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA). Berbeda dengan generasi sebelumnya yang memimpikan profesi konvensional seperti dokter atau pegawai negeri, kini pelajar SMA mengidamkan karier anti-mainstream yang sering kali membuat orang tua bingung. 

Hasil riset menunjukkan bahwa 65 persen remaja di kota besar memilih profesi berbasis teknologi dan kreativitas. Hal ini didorong oleh fleksibilitas kerja dan potensi pendapatan yang kompetitif.

Pergeseran ini memicu diskusi antargenerasi, di mana orang tua mengkhawatirkan stabilitas finansial sementara anak muda mengejar kebebasan berekspresi dan passion. Di samping itu, ‘profesi kekinia’ semakin menarik minat generasi muda karena menjanjikan gaji tinggi hingga puluhan juta per bulan sejalan dengan pertumbuhan industri digital di Indonesia.

Berikut lima profesi impian anak SMA yang anti-mainstream. Ketertarikan ini disebabka berbagai faktor, mulai dari potensi gaji, minat hingga fleksibilitas jam kantor. 

1. Content Creator

Conten creator atau kreator konten di media sosial menjadi pekerjaan yang didambkan para generasi muda karena terlihat sangat mudah mendapat cuan (easy money). Profesi ini memungkinkan untuk menunjukkan ekspresi kreatif dan kerja fleksibel.

Penghasilan ditaksir mencapai Rp5–20 juta per bulan yang berasal dari endorse atau iklan untuk kreator dengan 10.000 pengikut. Tugasnya membuat konten baik dalam bentuk foto atau video untuk mempromosikan produk maupun tempat di media sosial.

2. AI Prompt Engineer

AI promp engineer merupakan profesi baru yang muncul seiring perkembangan kecerdasan buatan (AI). Pekerjaan ini menarik pelajar SMA yang suka teknologi dan logika.

Profesi ini menawarkan gaji Rp8–25 juta per bulan dengan peran yang diberikan untuk merancang perintah AI. Dengan begitu bisa memberikan informasi yang optimal dan berguna dalam mengoptimalkan pemasahan hingga tujuan perusahaan lain.

3. Atlet E-Sport

Popularitas game seperti Mobile Legends membuat industri e-sport diminati karena gabungan hobi dan karier. Atlte e-sport diperkirakan mendapat gaji bulanan sebesar Rp5-30 juta per bulan dari turnamen dan sponsor. 

Pekerjaan ini menuntut untuk latihan tim rutin dan dan streaming. Anda bisa bergabung dengan komunitas gaming lokal dan terus latih skill di game populer sebagai langkah awal meniti karier. .

4. Social Media Content Strategist

Pekerjaan sebagai social media content staregis jadi salah satu impian banyak pelajar SMA karena profesi ini menggabungkan kreativitas dan analisis, relevan dengan tren media sosial. Gaji berkisar Rp5–15 juta per bulan denga tanggung jawab mencakup merancang strategi konten untuk brand atau UMKM di berbaga platform media sosial. 

5. Virtual Event Organizer

Profesi unik lain yang diminati pelajar SMA adalah menjadi virtual event organizer. Pekerjaan ini muncul karena mulai banyak acara virtual seperti webinar dan konser online populer. 

Penghasilan yang bisa Anda kantongi dari pekerjaan ini sekitar Rp4–12 juta per bulan. Tugasnya adalah mengelola acara di Zoom atau platform serupa, termasuk koordinasi dan promosi. Supaya bisa sukses di karier ini, pelajari manajemen acara. Mulai dengan membantu event sekolah dan buat portofolio di LinkedIn.

Profesi anti-mainstream seperti kreator konten, AI prompt engineer, atlet e-sport, content strategist, dan virtual event organizer mencerminkan pergeseran minat anak SMA menuju karier kreatif dan digital yang menjanjikan. Meski kerap membuat orang tua geleng kepala, profesi ini relevan dengan masa depan.