9 Jurusan Kuliah Ini Sepi Peminat Tapi Gaji dan Peluang Kerjanya Menggiurkan
- Freepik
Lifestyle – Memilih jurusan kuliah adalah salah satu keputusan besar yang dapat menentukan arah karier seseorang. Banyak calon mahasiswa cenderung memilih jurusan yang populer, seperti manajemen, kedokteran, atau teknik informatika.
Namun, tidak sedikit dari mereka yang lupa mempertimbangkan aspek permintaan dunia kerja ke depan.
Faktanya, ada sejumlah jurusan kuliah yang kurang diminati tetapi justru sangat dibutuhkan di pasar kerja. Minimnya jumlah lulusan membuat persaingan di bidang ini lebih longgar dan peluang karier lebih terbuka lebar.
Jika Anda ingin memilih jalur yang unik namun menjanjikan, beberapa jurusan berikut ini layak untuk dipertimbangkan.
1. Ilmu Aktuaria
Ilmu aktuaria adalah jurusan kuliah yang mempelajari manajemen risiko, matematika keuangan, dan statistik. Profesi aktuaris sangat dibutuhkan di industri asuransi, dana pensiun, hingga sektor keuangan.
Namun, sedikitnya peminat jurusan ini membuat tenaga ahli di bidang ini langka dan sangat dicari, bahkan di luar negeri. Gaji awal untuk aktuaris juga tergolong tinggi dan terus meningkat seiring pengalaman.
2. Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK)
Jurusan ini sering luput dari perhatian padahal memiliki peran krusial dalam pembangunan berkelanjutan. Lulusan PWK dibutuhkan untuk merancang tata ruang kota, kawasan industri, hingga perumahan. Dengan urbanisasi yang terus berkembang, kebutuhan akan urban planner semakin besar, baik di sektor pemerintah maupun swasta.
3. Ilmu Penuaan (Gerontology)
Gerontology adalah studi tentang proses penuaan dan isu-isu yang berkaitan dengan lansia. Di tengah meningkatnya jumlah penduduk usia lanjut secara global, tenaga profesional dalam bidang ini sangat dibutuhkan untuk layanan kesehatan, kebijakan publik, dan program sosial. Sayangnya, masih sedikit institusi pendidikan yang menyediakan jurusan ini, sehingga peluang kerja tetap terbuka lebar.
4. Geologi dan Ilmu Kebumian
Meskipun jarang diminati, lulusan geologi sangat dibutuhkan dalam industri tambang, energi, dan lingkungan. Dengan meningkatnya fokus pada keberlanjutan dan konservasi sumber daya alam, geolog juga mulai dilibatkan dalam proyek-proyek pembangunan ramah lingkungan dan mitigasi bencana.
5. Manajemen Rantai Pasok (Supply Chain Management)
Jurusan ini mengajarkan cara mengelola alur barang dan informasi dari produsen hingga konsumen. Seiring perkembangan e-commerce dan globalisasi, perusahaan sangat membutuhkan ahli rantai pasok yang efisien dan terampil. Namun, jurusan ini masih kalah populer dibanding manajemen umum atau bisnis internasional.
6. Keamanan Siber (Cybersecurity)
Di era digital, keamanan data menjadi isu penting bagi semua sektor. Sayangnya, jumlah tenaga ahli keamanan siber masih belum mencukupi.
Jurusan ini cocok bagi Anda yang menyukai teknologi dan ingin berkarier sebagai ethical hacker, analis keamanan, atau konsultan sistem. Peluang karier global di bidang ini sangat besar, dengan permintaan yang terus meningkat setiap tahun.
7. Energi Terbarukan dan Keberlanjutan
Dengan krisis iklim yang menjadi perhatian dunia, jurusan yang fokus pada energi hijau dan pembangunan berkelanjutan mulai banyak dibuka. Sayangnya, minat mahasiswa masih tergolong rendah.
Padahal, industri energi terbarukan sedang berkembang pesat, terutama di Eropa, Amerika Serikat, dan negara-negara maju lainnya.
8. Teknologi Quantum
Teknologi ini tergolong baru dan masih berkembang, namun banyak negara dan perusahaan raksasa mulai berinvestasi besar di bidang ini. Jurusan kuliah terkait seperti fisika kuantum, teknik komputer kuantum, atau komputasi teoretis mulai membuka peluang karier yang menjanjikan di masa depan.
Meski jumlah pelamarnya masih sangat minim, peluang kerja di bidang ini bisa sangat besar dalam 5 hingga 10 tahun ke depan.
9. Ilmu Data dan Teknik Big Data
Meskipun jurusan data science mulai populer, spesialisasi dalam teknik big data dan infrastruktur data masih minim peminat. Padahal, peran data engineer dalam membangun sistem yang dapat menangani data skala besar sangat dibutuhkan dalam hampir semua sektor industri, mulai dari keuangan, kesehatan, hingga pemerintahan.
Memilih jurusan kuliah sebaiknya tidak hanya berdasarkan tren atau popularitas, tetapi juga dilihat dari prospek kerja ke depan. Beberapa jurusan yang disebutkan di atas mungkin belum populer, tetapi justru menawarkan peluang karier yang besar dan stabil.
Jika Anda ingin tampil berbeda dan lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja global, mempertimbangkan jurusan-jurusan ini bisa menjadi langkah strategis.