Makeup Crack di Wajah: Kenapa Bisa Terjadi dan Bagaimana Menghindarinya?
- Freepik
Lifestyle –Siapa yang tidak kesal ketika makeup sudah dipakai dengan penuh semangat, tapi beberapa jam kemudian foundation mulai retak, concealer menggumpal di garis halus, atau bedak terlihat menumpuk tidak rata?
Fenomena ini dikenal sebagai makeup crack, kondisi saat makeup terlihat pecah, retak, atau tidak menyatu dengan kulit. Masalah ini bukan hanya mengganggu penampilan, tapi juga membuat wajah terlihat lebih tua dari seharusnya.
Kenapa makeup crack bisa terjadi, dan apa rahasia agar riasan tetap flawless seharian? Mari kita bahas tuntas bersama pandangan seorang ahli kulit.
Makeup crack biasanya disebabkan oleh kombinasi kondisi kulit, produk yang digunakan, serta teknik aplikasi. Beberapa penyebab umum antara lain:
- Kulit yang kering – tanpa hidrasi cukup, foundation akan menempel di area kering dan membuat garis retakan terlihat jelas.
- Penggunaan produk berlapis-lapis – terlalu banyak foundation, concealer, dan bedak justru membuat makeup cepat menggumpal.
- Produksi minyak berlebih – kulit berminyak dapat membuat makeup “meluncur” dari permukaan wajah, lalu retak saat bercampur dengan minyak.
- Aplikasi yang tidak merata – blending yang terburu-buru atau penggunaan kuas/sponge kotor bisa menyebabkan hasil tidak mulus.
Menurut dermatologist sekaligus beauty expert yang berbasis di New York, Dr. Shereene Idriss, MD kondisi kulit menjadi kunci utama keberhasilan makeup.
”Jika kulit Anda tidak terhidrasi dengan baik, makeup akan menempel di bagian kering dan memperlihatkan garis-garis halus atau retakan,” kata dia dalam wawancaranya bersama Allure.
Penjelasan ini menegaskan bahwa makeup crack bukan semata masalah produk kosmetik, tetapi lebih kepada kesehatan dan kondisi kulit itu sendiri. Dengan kata lain, perawatan kulit sebelum makeup sangat menentukan hasil akhir.
Tips Menghindari Makeup Crack
1. Persiapan Kulit adalah Kunci
Sebelum mengaplikasikan makeup, pastikan kulit dalam kondisi sehat dan lembap. Gunakan pelembap sesuai jenis kulit dan jangan lewatkan sunscreen di pagi hari.
2. Pilih Primer yang Tepat
Primer bisa membantu menghaluskan tekstur kulit dan membuat foundation lebih menempel. Untuk kulit berminyak, gunakan primer mattifying; untuk kulit kering, gunakan primer hydrating.
3. Gunakan Foundation Secukupnya
Alih-alih menumpuk foundation tebal, gunakan tipis-tipis lalu build up hanya di area yang perlu. Cara ini membuat makeup lebih natural dan tahan lama.
4. Jangan Lupakan Setting Spray
Setting spray tidak hanya “mengunci” makeup, tapi juga membantu melembapkan lapisan makeup agar tidak mudah pecah.
5. Touch-Up dengan Benar
Saat wajah mulai berminyak, jangan langsung menambahkan bedak tebal. Gunakan blotting paper terlebih dahulu, baru aplikasikan sedikit bedak jika perlu.
Perawatan Kulit Jangka Panjang
Makeup akan lebih tahan lama jika kondisi kulit sehat. Dr. Shereene Idriss menekankan pentingnya rutinitas skincare yang konsisten.
“Makeup yang bagus selalu dimulai dari kulit yang bagus. Skincare adalah investasi jangka panjang agar hasil makeup terlihat lebih flawless,” kata dia.
Itu artinya, selain teknik makeup, jangan lupa untuk melakukan perawatan kulit seperti double cleansing, eksfoliasi lembut, serta hidrasi dengan serum dan moisturizer.