Pengen Pamer Tooth Gems Kayak Lisa BLACKPINK? Ini 7 Hal yang Harus Diperhatikan

Lifestyle –Pernahkah Anda terpukau oleh senyum memukau Lisa dari BLACKPINK yang dihiasi tooth gems? Tren kecantikan ini semakin populer sebagai cara unik untuk mengekspresikan gaya pribadi. Tooth gems, atau perhiasan gigi, adalah hiasan kecil seperti kristal atau logam mulia yang ditempelkan pada permukaan gigi untuk menambah kilau pada senyuman. 

Namun, sebelum Anda memutuskan untuk mengikuti tren ini, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan untuk memastikan keamanan dan kesehatan gigi Anda. 

Berikut adalah tujuh aspek penting seputar tooth gems, mulai dari proses pemasangan hingga risiko jangka panjang, berdasarkan saran dari Dr. Manvi Srivastava, dokter gigi dari NIIMS Medical College & Hospital.

1. Proses Pemasangan Tooth Gems yang Aman dan Cepat

Pemasangan tooth gems adalah prosedur yang relatif cepat dan tidak invasif. Berbeda dengan perawatan gigi seperti tambal atau pemasangan behel, prosedur ini tidak melibatkan pengeboran atau perubahan permanen pada struktur gigi. 

Menurut Dr. Srivastava, prosesnya dimulai dengan pembersihan permukaan gigi untuk menghilangkan kotoran atau plak. Kemudian, dokter gigi akan mengaplikasikan perekat khusus berstandar dental (dental-grade adhesive) pada gigi, menempatkan tooth gem, dan mengeraskan perekat menggunakan sinar UV. 

Seluruh prosedur ini biasanya hanya memakan waktu 20 hingga 30 menit, menjadikannya pilihan yang praktis untuk mereka yang ingin mempercantik senyum tanpa komitmen jangka panjang.

2. Apakah Tooth Gems Merusak Gigi?

Banyak orang khawatir bahwa tooth gems dapat merusak gigi. Namun, jika dipasang oleh dokter gigi terlatih, tooth gems umumnya aman dan tidak menyebabkan kerusakan permanen. Kuncinya adalah penggunaan perekat berkualitas tinggi yang dirancang khusus untuk aplikasi dental. 

Risiko hanya muncul jika perekat yang digunakan tidak memenuhi standar atau jika pemasangan dilakukan dengan sembarangan. Misalnya, pemilihan permata yang terlalu besar atau menonjol dapat menyebabkan tekanan berlebih pada gigi, yang berpotensi menyebabkan trauma. 

Selain itu, pelepasan yang tidak tepat juga dapat merusak lapisan enamel gigi, sehingga penting untuk selalu mempercayakan pemasangan dan pelepasan pada profesional.

3. Pengaruh Tooth Gems terhadap Kebersihan Mulut

Kebersihan mulut adalah aspek krusial yang perlu diperhatikan saat menggunakan tooth gems. Permata yang menempel pada gigi dapat menjadi tempat berkumpulnya plak, terutama jika kebersihan mulut tidak dijaga dengan baik. 

Menyikat gigi secara rutin mungkin tidak cukup untuk membersihkan area di sekitar tooth gems, dan flossing bisa menjadi lebih sulit. Jika tidak dirawat dengan baik, plak yang menumpuk dapat meningkatkan risiko penyakit gusi atau karies gigi. 

Untuk mencegah masalah ini, penting untuk menjalani pemeriksaan dan pembersihan gigi secara rutin di dokter gigi serta mempraktikkan kebersihan mulut yang baik, seperti menyikat gigi dua kali sehari dan menggunakan benang gigi dengan hati-hati.

4. Risiko Jangka Panjang yang Perlu Diwaspadai

Meskipun tooth gems dianggap aman untuk penggunaan sementara, ada beberapa risiko jangka panjang yang perlu dipertimbangkan. Salah satunya adalah potensi penumpukan plak di belakang permata, yang dapat menyebabkan kerusakan gigi jika tidak dibersihkan secara menyeluruh. 

Selain itu, proses pelepasan yang tidak hati-hati dapat merusak lapisan enamel, yang merupakan pelindung alami gigi. Dalam beberapa kasus, perekat yang gagal dapat meningkatkan sensitivitas gigi, terutama jika ada celah antara permata dan permukaan gigi. 

Estetika tooth gems juga dapat memudar seiring waktu karena keausan, sehingga memerlukan penggantian atau perawatan tambahan.

5. Potensi Reaksi Alergi

Meskipun jarang, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap bahan yang digunakan dalam tooth gems, seperti perekat atau logam tertentu pada permata. Gejala alergi dapat berupa kemerahan, pembengkakan, atau iritasi pada gusi di sekitar gigi yang dipasangi permata. 

Namun, Dr. Srivastava menegaskan bahwa reaksi alergi terhadap bahan inert seperti kristal biasanya sangat jarang terjadi. Untuk meminimalkan risiko ini, pastikan dokter gigi menggunakan bahan berkualitas tinggi dan lakukan konsultasi awal untuk memastikan Anda tidak memiliki riwayat alergi terhadap logam atau bahan perekat tertentu.

6. Pentingnya Pelepasan oleh Profesional

Pelepasan tooth gems harus selalu dilakukan oleh dokter gigi profesional. Mencoba melepas permata sendiri di rumah (DIY) dapat menyebabkan kerusakan serius pada enamel gigi. Dokter gigi memiliki alat khusus untuk melepaskan permata dengan aman tanpa menggores atau melemahkan permukaan gigi. 

Setelah pelepasan, dokter gigi juga akan memoles gigi untuk memastikan permukaannya tetap halus dan bebas dari sisa perekat. Prosedur ini penting untuk menjaga kesehatan dan estetika gigi Anda setelah tooth gems dilepas.

7. Tooth Gems sebagai Ekspresi Gaya yang Aman dan Sementara

Tooth gems menawarkan cara yang unik dan menarik untuk mempercantik senyuman Anda, seperti yang ditunjukkan oleh Lisa BLACKPINK. Namun, penting untuk memahami bahwa ini adalah perhiasan sementara yang memerlukan perawatan khusus. 

Dengan memilih dokter gigi yang berpengalaman, menggunakan bahan berkualitas tinggi, dan menjaga kebersihan mulut, Anda dapat menikmati kilau tooth gems tanpa mengorbankan kesehatan gigi. Pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter gigi sebelum memutuskan pemasangan untuk memahami prosedur dan risiko yang terkait.