Sleeping Mask vs Night Cream, Mana yang Lebih Cocok untuk Kulitmu?

Ilustrasi penggunaan night cream
Sumber :
  • Freepik

 

  • Night cream cenderung lebih kental dan creamy. Saat dipakai, biasanya terasa lembap, sedikit 'berat', dan menenangkan. Cocok untuk kamu yang punya kulit kering atau kombinasi.

  • Sleeping mask teksturnya lebih ringan, bahkan ada yang gel transparan. Saat dipakai terasa segar dan cepat meresap, lalu membentuk lapisan tipis yang seperti 'film' di atas kulit. Sangat cocok dipakai saat cuaca panas atau kulit sedang butuh hidrasi ekstra tanpa rasa lengket.

 

Perbedaan Waktu Pemakaian

 

Ini bagian penting yang sering disalahpahami.

 

  • Night cream dipakai setiap malam, setelah serum dan sebelum tidur.

  • Sleeping mask cukup dipakai 2–3 kali seminggu, biasanya di hari kulitmu terasa sangat kering, lelah, atau kusam.

 

Jangan pakai keduanya bersamaan dalam satu malam, karena bisa membuat kulitmu over-hydrated atau malah iritasi. Lebih baik ganti-gantian sesuai kondisi kulit.

 

Kamu juga bisa pakai sleeping mask setelah malam eksfoliasi ringan (pakai AHA/BHA toner), karena di waktu itu kulit cenderung sensitif dan butuh hidrasi lebih banyak.